jpnn.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik mencatat Indonesia memiliki hampir 3.000 destinasi wisata-rekreasi pada 2019, yang belum semuanya terdigitalisasi.
GOERS Experience Manager (GEM) Solution hadir untuk membantu manajemen pengelolaan reservasi, kunjungan dan ticketing bagi destinasi wisata-rekreasi.
BACA JUGA: Pemkab Morotai Siap Bersinergi Untuk Bantu Mewujudkan Visi Maritim Jokowi
Teknologi ini membantu berbagai tipe destinasi, seperti waterpark, taman hiburan, galeri, museum, tempat wisata alam dan buatan, untuk meningkatkan pendapatan.
Serta mengakselerasi pemulihan sektor pariwisata nasional.
BACA JUGA: WOM Finance Ajak Masyarakat Optimalkan Taman Baca
“Digitalisasi adalah kunci agar destinasi wisata-rekreasi dapat beroperasi sesuai regulasi pemerintah dengan tetap menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung. Solusi ini berevolusi seiring dengan berkembangnya kebutuhan mitra kami dan dinamika industri pariwisata,” ujar Sammy Ramadhan, Co-founder & CEO, GOERS.
"GEM Solution tidak hanya membantu mitra kami beradaptasi dengan perubahan regulasi dengan cepat, tetapi juga membantu memaksimalkan potensi pendapatan mereka," sambungnya.
BACA JUGA: Usia Pernikahan Masih Seumur Jagung, Roro Fitria Cekcok dengan Suami?
Sistem pengelolaan manual memiliki pilihan pembayaran yang terbatas dan sangat rentan terhadap kebocoran data & keuangan karena human error, kebocoran kunjungan karena pemalsuan tiket serta keterbatasan dalam memonitor jumlah pengunjung.
Manajemen pengelolaan digital yang terotomasi dan mandiri, seperti GEM Solution, memungkinkan operator destinasi wisata-rekreasi untuk memiliki sistem penjualan online dan onsite, penanganan kunjungan hingga promosi yang terotomasi, efisien dan akurat.
“GEM Solution mampu mengurangi kerumunan dan mencegah over kapasitas sehingga destinasi tetap dapat beroperasi sesuai dengan peraturan dan pedoman CHSE yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Revenue mitra kami pun berpotensi meningkat hingga 180%. Sebagian besar mitra kami mengalami peningkatan kunjungan hingga 80% dalam 3 bulan pertama,” kata Sammy Ramadhan.
Teknologi besutan GOERS ini telah bekerja sama dengan lebih dari 50 destinasi wisata-rekreasi.
Di antaranya: Taman Impian Ancol, Go! Wet Grand Wisata Bekasi, Faunaland Ancol, Dunia Fantasi Ancol dan Rumah Atsiri Indonesia.
“GEM Solution telah membantu dalam operasional kami dan dapat dengan mudah menyesuaikan perubahan regulasi yang sangat cepat. GEM Solution meningkatkan akurasi data pencatatan kunjungan di venue kami hingga 90%,” ungkap Anggita Widyananda Nugraha, Communication and Partnership Lead, Rumah Atsiri Indonesia.
Guna membantu digitalisasi destinasi wisata-rekreasi, GEM Solution menawarkan kerja sama bebas biaya aktivasi.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy