Gempa Bandung Akibat Pergerakan Sesar Garsela, Ini Analisis BMKG

Rabu, 18 September 2024 – 11:16 WIB
Peta pusat gempa dangkal di darat pada kedalaman 10 kilometer dengan koordinat 7.19 LS,107.67 BT atau berjarak 24 kilometer dari arah Tenggara Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/9/2024) (ANTARA/HO-Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG)

jpnn.com - Gempa bumi mengguncang wilayah Bandung Raya hingga Garut, Jawa Barat pada Rabu pagi (18/9/2024).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga mencatat terjadinya gempa susulan dengan magnitudo lebih kecil.

BACA JUGA: BMKG: Garut Diguncang Gempa Magnitudo 5,0

BMKG menyatakan aktivitas sesar garsela menjadi pemicu rentetan gempa bumi dangkal pagi ini yang berpusat di Kabupaten Bandung.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan bahwa adanya aktivitas Sesar Garsela di Jawa Barat itu dengan hasil analisis memiliki mekanisme sumber pergerakan geser turun.

BACA JUGA: Kesaksian Ida saat Gempa Menggoyang Bandung

Gempa tersebut kategori dangkal dengan titik pusatnya terletak di darat pada kedalaman 10 kilometer dengan koordinat 7.19 LS,107.67 BT atau berjarak 24 kilometer dari arah Tenggara Kabupaten Bandung.

BMKG mengkonfirmasi berdasarkan laporan masyarakat pada pukul 09:41 WIB gempa ini dirasakan beberapa saat di sejumlah wilayah di Jawa Barat mulai dari Banjaran (III MMI), Lembang (II-III), Parompong (II-III MMI), Kabupaten Bandung Barat (II-III MMI), Baleendah (II-III MMI), Garut (II-III MMI), Majalaya (III-IV MMI).

BACA JUGA: Hakim MK Nasihati Guru Honorer Penggugat Pasal 66 UU ASN

BMKG mengkonfirmasi gempa yang memiliki parameter terkini dengan magnitudo 4,9 tersebut dipastikan tidak berpotensi tsunami.

BMKG mendapati adanya lima aktivitas gempa bumi susulan hingga pukul 10:10 WIB dengan kekuatan terbesar 3,1 magnitudo.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

Pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang diragukan kebenarannya sampai hasil analisis peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.

Masyarakat juga diminta mengikuti panduan mitigasi dampak bencana dari pemerintah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Jawa Barat.(ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler