jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Tantri Syalindri Ichlasari atau dikenal Tantri 'Kotak' kepikiran dengan keadaan mereka yang sedang menjalani masa karantina di hotel saat gempa bumi Banten menggetarkan Jakarta pada Jumat (14/1) sore.
Istri Arda Naff itu tidak dapat membayangkan betapa paniknya jika mereka yang sedang menjalani masa karantina tidak boleh keluar dari kamar hotel.
BACA JUGA: BMKG: Gempa Susulan Terjadi Lima Kali
"Semoga sehat semua ya, pasti panik kalau enggak boleh keluar kamar," tanya Tantri melalui akun pribadinya di Instagram, Jumat (14/1).
Dia pun berharap dengan kejadian ini pihak hotel selaku penyedia jasa karantina dapat mempersiapkan jika hal buruk terjadi.
BACA JUGA: Gempa Bikin Warga Panik, Mendes: Tenang, Ada Abah Pasti Aman
"Minimal antara pengunjung hotel dan orang yang karantina dibedakan aksesnya. Kalau sama, ya podo wae (sama saja). Semoga bisa jadi bahan pemikiran," sarannya.
BMKG sendiri mencatat terjadi lima kali gempa susulan usai yang pertama pada Jumat (14/1) sore.
BACA JUGA: Soroti Kasus Kematian Novia Widyasari, Tantri Kotak Bilang Begini, Tegas
"Hasil monitoring BMKG mengumumkan adanya lima aktivitas gempa susulan dengan magnitudo terbesar 5,7 dan magnitudo terkecil adalah 3,5," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam konferensi pers secara virtual.
Bambang memastikan pihaknya hingga saat ini terus memantau situasi di pusat gempa yang terletak di wilayah Sumur, Banten tersebut.
"Kami BMKG masih terus memonitor akan adanya apabila terjadi gempa susulan," ujar Bambang.
Sebelumnya, berdasarkan informasi dari BMKG, gempa berkekuatan 6,7 magnitudo mengguncang wilayah Sumur, Banten pada pukul 16.05 WIB.
Bambang mengatakan gempa susulan terjadi beberapa saat setelah gempa pertama terjadi.
"Pukul 16.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya dua aktivitas gempa bumi susulan (after shock), dengan magnitudo M 3,7 dan M 3,5," kata Bambang dalam keterangan tertulis.
Informasi terbaru dari BMKG, gempa susulan berpusat di lokasi yang sama juga terjadi pada pukul 16.49 WIB berkekuatan 5,7 M. (jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi