jpnn.com, AMBON - AirNav Indonesia Cabang Pratama Ambon melaksanakan contingency plan untuk menjamin operasional penerbangan di Bandara Pattimura tetap berjalan.
Hal itu dilakukan terkait gempa beruntun yang terjadi di Ambon pada Selasa (31/10) kemarin.
BACA JUGA: Ambon Gempa Lima Kali, Pasien Dilarikan ke Masjid
Mengingat tower belum bisa dipergunakan, dengan mempertimbangkan fasilitas dan kesiapan mental personel ATC, maka operasional APP dan tower dilakukan di ruang Briefing Office.
"Ruangan ini merupakan tempat yang paling memungkinkan dan aman untuk dipergunakan sebagai antisipasi gempa susulan," ujar GM AirNav Indonesia Cabang Ambon Fheny Purwo H dalam siaran persnya.
BACA JUGA: Penerbangan Haji 2017 Sukses, Menhub Sampaikan Apresiasi
Saat ini, AirNav juga menyiapkan fasilitas komunikasi, yang pada pukul 04.00 WIT sudah siap dioperasikan. Sementara itu, karena pelayanan tower tidak dilakukan di tempat yang tinggi, maka observasi landasan pacu dilakukan oleh personel ATC dari watchroom PKPPK.
"Operasional tower di watchroom itu akan dilakukan sampai perbaikan tower selesai dan bisa digunakan lagi," tutur Agus.
BACA JUGA: Gunung Agung Siaga, AirNav Siapkan Contigency Plan
Dari hasil koordinasi antara Otoritas Bandara Wilayah VIII Bandara Pattimura Ambon dengan PT Angkasa Pura I sebagai pengelola Bandara Pattimura, Lanud Pattimura dan AirNav Indonesia Cabang Ambon, saat ini fasilitas bandara, serta landasan pacu, taxiway, dan apron kondisinya aman.
"Fasilitas kelistrikan dan lainnya juga normal. Namun terjadi kerusakan fisik di terminal berupa plafon runtuh di beberapa bagian, tapi struktur bangunan masih utuh," jelasnya.
Selanjutnya pihak Bandara Pattimura melakukan kunjungan ke kokpit pesawat yang melakukan penerbangan tersebut.
Ketiga pilot dari maskapai Batik Air dan Lion Air menyatakan bahwa tidak ada penurunan kualitas pelayanan dari navigasi penerbangan dan komunikasi.
"Alhamdulillah, meskipun pelayanan dilakukan dari operational room darurat, tapi operasional tetap berjalan normal. Semoga keadaan segera pulih dan tidak ada lagi gempa atau bencana berikutnya," ucap Fheny.
AP I, Lanud Pattimura, dan Airnav terus melakukan pengecekan dan pembersihan fasilitas bandara untuk mempersiapkan operasional dan pelayanan penerbangan esok hari. Diharapkan tidak terjadi gempa susulan, sehingga aktivitas penerbangan besok berjalan normal.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penuhi Kebutuhan Peralatan Navigasi di Papua, AirNav Bakal Gunakan Produk Dalam Negeri
Redaktur & Reporter : Yessy