Genjot Ekonomi di Wilayah Transmigrasi

Minggu, 29 April 2012 – 20:33 WIB

WAY KANAN --- Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar bersama Pemerintah Provinsi Lampung meresmikan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Muhaimin mengungkapkan, hal ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian bagi masyarakat transmigran di wilayah tersebut.

"Melalui pembangunan KTM ini diharapkan terjadi peningkatan kegiatan ekonomi yang signifikan di dalam dan antar kawasan. Sehingga, tercipta peluang kerja dan usaha baru," ungkap Muhaimin di sela peresmian KTM Way Tuba di Kabupaten Way Kanan, Lampung, Minggu (29/4).

Acara persemian KTM tersebut dibarengi dengan acara istighasah yang dihadiri Bupati Way Kanan,Bustami Zainudin, para pejabat pemerintah kabupaten Way Kanan, ulama, dan juga ratusan  masyarakat kabupaten Way Kanan.

Dengan dibangunnya KTM, lanjut Muhaimin, secara bersamaan diharapkan terjadi mobilitas penduduk antar kawasan/ desa dan kota. Namun yang terpenting adalah percepatan pembangunan daerah terutama pedesaan.

"KTM Way Tuba merupakan KTM ketiga yang berada di dalam wilayah provinsi Lampung. Kawasan ini memiliki potensi yang sangat luar biasa untuk dikembangkan menjadi KTM," imbuhnya.

Di samping posisinya yang strategis, lanjut Muhaimin, KTM Way Tuba juga memiliki potensi untuk pengembangan komoditas tanaman pangan, perkebunan dan pertambangan. Dijelaskan, pembangunan KTM ini pada dasarnya pembangunan yang bersifat multi pihak yang melibatkan peran pemerintah pusat , pemerintah daerah, swasta dan masyarakat. Sehingga, proses pembangunannya memerlukan koordinasi yang intensif.

"Pemerintah pusat dan daerah berkewajiban menyiapkan infrastruktur dasar dan program-program yang bersifat stimulan. Kemudian, swasta dan masyarakat yang akan melanjutkan dan pengembangkan potensi yang ada di kawasan tersebut," tuturnya.

Untuk diketahui, sejak dimulainya program transmigrasi pada tahun 1965, di kabupaten Way Kanan ini telah ditempatkan sebanyak 19.205 Kepala Keluarga yang tersebar di 46 Unit Pemukiman Terpadu (UPT). Jarak antara Kota Bandar Lampung dengan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan bisa dikatakan cukup jauh, dan bisa ditempuh dengan menggunakan kereta api dalam waktu 3 jam. (Cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Triwulan I, Bank Mandiri Tumbuh 29,9 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler