jpnn.com, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales menyebut Ignis mampu mengisi ceruk pasar yang ditinggal Karimun Wagon.
Karimun Wagon R tidak lagi diniagakan oleh SIS sejak 2021 untuk pasar domestik.
BACA JUGA: Suzuki Ecstar Pamer Corak GSX-RR 2022 untuk Tampil di MotoGP, Lebih Gahar!
Head of 4Wheel Brand Development & Marketing Research PT Suzuki Indomobil Sales, Harold Donnel mengatakan penjualan Ignis tipe GX cenderung lebih stabil.
"Ignis bisa menutup, istilahnya meng-cover penjualan Karimun karena secara demand, Ignis itu stabil bahkan naik," kata Harold Kamis kemarin.
BACA JUGA: Suami Kecantol Wanita Lain, Sudarmi Nekat Lakukan Ini, Alamak!
Di segmen city car, Suzuki Ignis mencatatkan penjualan nomor dua setelah Honda Brio.
Dari data wholesale Gaikindo, sepanjang periode 2021 Ignis terjual sebanyak 1.932 unit. Masih unggul ketimbang Daihatsu Sirion, dan rivalnya dari Korea Selatan.
BACA JUGA: Kejar Target 12 Jaringan pada Februari, Hyundai Gowa Resmikan 2 Diler Flagship
Dia memastikan Suzuki belum absen dari segmen LCGC (Low Cost Green Car) yang sebelumnya diisi Karimun Wagon R.
Dia menyebut Suzuki saat ini sedang mendiskusikan yang baru untuk pasar Indonesia.
"Facelift masih dalam diskusi. Apakah akan lanjut atau akan ada nama baru," jelas dia.
Sampai saat ini Suzuki masih memproduksi Karimun Wagon R untuk kebutuhan pasar ekspor.
Salah satu negera yang menjadi tujuan utama Karimun Wagon R ialah Pakistan.
"Paling banyak penerimaan (Karimun Wagon R) di Pakistan. Kami sudah mengekspor dalam bentuk CKD sejak 2014," pungkas Harold. (rdo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suzuki Ertiga Bakal Ada versi Terbaru, Cek Perubahannya
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha