jpnn.com, GENOA - Kiper AC Milan Pepe Reina menjadi pahlawan sekaligus pesakitan saat timnya menang di kandang Genoa 2-1, dalam pertandingan Serie A di Luigi Ferraris, Minggu (6/10) dini hari WIB.
Kemenangan yang sekaligus menghentikan rentetan tiga kekalahan beruntun ini membawa Milan menghuni peringkat kesepuluh di klasemen dengan sembilan poin. Sementara Genoa terbenam ke peringkat ke-19 dengan koleksi lima poin.
BACA JUGA: Liverpool Ukir Rekor Lewat Laga Dramatis
Milan mengawali pertandingan dengan kejutan setelah kiper utama Gianluigi Donnarumma tidak dapat dimainkan karena sakit perut saat pemanasan untuk digantikan kiper veteran Reina.
Reina langsung unjuk kekuatan dengan menggagalkan upaya Lukas Lerager. Namun, Genoa juga harus melakukan pergantian pemain sejak dini saat Domenico Criscito harus meninggalkan lapangan karena diduga mengalami masalah pada otot paha belakangnya. Ia kemudian digantikan Davide Biraschi.
BACA JUGA: Lihat! Gol Eden Hazard Akhirnya Datang, Lewat Sebuah Chip
Kiper asal Spanyol Reina kembali menjadi penyelamat Milan saat menahan tembakan keras Paolo Ghiglione dan Marco Pajac, yang mampu melewati penjagaan Davide Calabria.
Sayang performa apik Reina ternoda ketika ia membuat Genoa memimpin empat menit sebelum turun minum. Lasse Schone melepaskan tendangan bebas dari jarak 30 meter dan Reina gagal menguasai bola sehingga bola kemudian terbang masuk ke gawangnya sendiri.
Pelatih Milan Marco Giampaolo melakukan perubahan pada awal babak kedua dengan memasukkan Rafael Leao dan Lucas Paqueta untuk menggantikan Krzysztof Piatek dan Hakan Calhanoglu.
Milan menyamakan kedudukan pada menit ke-51. Dari satu tendangan bebas yang dieksekusi dengan cepat, bola kemudian disodorkan kepada Theo Hernandez yang menggiring bola menuju garis tepi lapangan dan dari sudut sempit melepaskan sepakan yang gagal dihalau Ionut Radu.
Kombinasi Paqueta dan Leao tampil apik untuk memaksa kiper Radu melakukan penyelamatan. Namun dalam proses pembangunan serangan, Leao sempat mengarahkan bola ke lengan Biraschi dari jarak dekat di kotak terlarang. Wasit kemudian memutuskan memberikan hadiah penalti kepada Milan sekaligus kartu merah kepada Biraschi setelah meninjau dengan VAR.
Franck Kessie yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya, Milan pun berbalik unggul pada menit ke-57.
Tertinggal satu gol tidak membuat mental Genoa mengendur. Mereka mengancam melalui sundulan Christian Kouame yang masih sedikit melebar dari gawang Milan.
Asa Genoa semakin besar ketika Davide Calabria mendapatkan kartu kuning kedua akibat menarik kaus Kouame. Ini kedua kalinya Calabria diusir keluar lapangan pada musim ini.
Genoa terus menekan dan menjelang laga usai Kouame mampu mengejar umpan terobosan Goran Pandev di kotak penalti, Reina kemudian bergerak mengejar dan terlihat melakukan tekel terhadap sang pemain lawan.
Wasit menganggap Reina melakukan pelanggaran setelah meninjau VAR. Namun Reina menebus kesalahan sebelumnya dan kembali menjadi pahlawan berkat keberhasilannya menggagalkan eksekusi penalti Lasse Schoene pada menit ke-93.
Tensi pertandingan yang tinggi membuat wasit masih sempat mengusir Samu Castillejo dari bangku pemain cadangan Milan pada fase akhir laga ini. (antara/jpnn)
Susunan pemain:
Genoa (3-5-2): Ionut Radu, Cristian Romero, Cristian Zapata, Domenico Criscito (Davide Biraschi 11'), Pablo Ghiglione, Lasse Schone, Ivan Radovanovic, Lucas Lerager (Goran Pandev 88'), Marko Pajac, Christian Kouame, Andrea Pinamonti (Andrea Favilli 73')
AC Milan (4-3-3): Pepe Reina, Davide Calabria, Leo Duarte, Alessio Romagnoli, Theo Hernandez, Franck Kessie, Lucas Biglia, Hakan Calhanoglu (Lucas Paqueta 46'), Suso, Krzysztof Piatek (Rafael Leao 46'), Giacomo Bonaventura (Andrea Conti 81')
Redaktur & Reporter : Adek