jpnn.com, PADANG - Band hardcore asal kota Padang, Ghostbuster akhirnya kembali memulai pengembaraan lewat single berjudul Insulin Adrenalin.
Setelah penantian cukup panjang, lagu tersebut dirilis melalui kerja sama Ghostbuster dengan label rekaman berbasis Jakarta, demajors.
BACA JUGA: Ghostbuster Kembali Menyala
Ditulis oleh Yusyak selaku gitaris Ghostbuster, Insulin Adrenalin menawarkan perspektif segar tentang bagaimana musik menjadi medium terapi dan pelarian dari rutinitas sehari-hari.
Lirik lagu mencerminkan semangat kebebasan, kebahagiaan, dan perayaan hobi sebagai sumber energi positif.
BACA JUGA: Ghostbuster Rayakan 21 Tahun Lewat Lagu Hantam Tirani
Tema utama Insulin Adrenalin yakni bagaimana bermusik menjadi cara para personel Ghostbuster untuk tetap waras di tengah beban pekerjaan.
Lewat musik, band yang berdiri sejak 1999 itu menemukan ruang untuk healing, mengistirahatkan pikiran, dan menikmati momen yang penuh kegembiraan.
BACA JUGA: Seringai Akhirnya Mainkan Pulang di Konser Serigala Militia Selamanya
"Bermusik dan manggung itu seperti suntikan adrenalin bagi kami. Ini adalah cara kami untuk melupakan rutinitas dan bersenang-senang. Saat di atas panggung, energi dari penonton dan kebersamaan antar personel memberikan kebahagiaan yang luar biasa," ungkap Yusyak Ghostbuster, Jumat (6/12).
Judul Insulin Adrenalin juga menggambarkan bagaimana musik menjadi semacam dorongan energi yang menghidupkan semangat Ghostbuster saat tampil.
Dengan lagu tersebut, band beranggotakan Aank Bengal (vokal), Danny Dagor (bas), Ibung (gitar), dan Yusyak (gitar) itu mengajak pendengar untuk menemukan kegembiraan sendiri, melalui hobi atau kegiatan yang memberikan suntikan semangat serupa.
Dari segi artwork single Insulin Adrenalin, Ghostbuster berkolaborasi dengan Mas Modjo, serta Masoki untuk urusan font.
Sementara video lirik dikerjakan oleh Tepan, lalu dijadwalkan tayang pada 9 Desember 2024.
Single Insulin Adrenalin dari Ghostbuster sudah bisa didengarkan di seluruh digital streaming platform mulai 6 Desember 2024.
"Lagu Insulin Adrenalin diharapkan dapat menjadi pengingat bahwa penting untuk menemukan waktu sejenak dari kesibukan sehari-hari, dan merayakan hal-hal kecil yang membuat hidup lebih berarti," tambah Danny Dagor.
Insulin Adrenalin sekaligus menjadi gerbang pembuka menjelang peluncuran album kedua dari Ghostbuster.
Ghostbuster merupakan band hardcore dari kota Padang, Sumatera Barat yang telah menciptakan karya-karya sejak 1999.
Dengan energi yang membara dan lirik penuh makna, Ghostbuster terus memberikan kontribusi signifikan di dunia musik keras.
Awalnya Ghostbuster beranggotakan Danny Dagor (bas), Aank Bengal (vokal) dan Empy (gitar).
Pada 2003, Ibung Buster (gitar) masuk sehingga band tersebut mempunyai dua orang pemain gitar. Singkat cerita pada 2005 Yusyakh (gitar) hadir untuk menggantikan Empy.
Selepas kepergian drummer Budi, Ghostbuster selalu dibantu oleh additional player saat tampil di panggung.
Album pertama Ghostbuster yang bertajuk Recycle Your Life mendapat respons luar biasa dari pencinta musik keras. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra