BACA JUGA: Peresmian Kalut Masih Ngambang
Antisipasi GIA ini lantaran, sesuai pengalaman sebelumnya, sering terjadi keterlambatan akibat padanya arus lalu lintas udara di Bandara King Abdul Aziz, JeddahBACA JUGA: Ananda dan Marcella Ditangkap Polisi
Kemungkinan keterlambatan ini terutama pada sepuluh hari pertama di mana pada saat itu pesawat yang akan take off dan landing di Bandara King Abdul Aziz lebih dari 250 penerbangan tiap harinya," kata Pelaksana Harian Corporate Secretary GIA Tri Poetra Sakti, dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis (4/12).Jika setiap harinya ada 250 penerbangan, dengan demikian rata-rata setiap lima menit terdapat satu pesawat yang take off-landing
BACA JUGA: SBY-Kalla Resmikan Museum Pak Nas
Demikian juga dengan pemeriksaan keamanan (security check) yang ketat diterapkan Otoritas Bandara King Abdul Aziz - baik pemeriksaan jamaah maupun barang bawaannya - termasuk pengetatan pemeriksaan dokumen perjalanan, sehingga penyelesaian proses keimigrasian membutuhkan waktu lebih lamaDalam pelaksanaan penerbangan haji tahun 2008/2009 ini, GIA mengoperasikan 14 pesawat berbadan lebar sesuai spesifikasi yang ditetapkan Departemen AgamaKeempatbelas pesawat tersebut adalah empat B-747 (kapasitas 455 kursi), tujuh B-767 (kapasitas 325 kursi), dan tiga A-330 (kapasitas 325 kursi)Awak kabin yang bertugas 701 orang, terdiri atas 94 awak kabin regulerGaruda dan 607 awak kabin non reguler yang direkrut dari sembilan daerah embarkasiHingga Selasa (2/12), GIA telah menyelesaikan penerbangan haji fase I atau pemberangkatan dari Indonesia ke Saudi Arabia dengan total jemaah mencapai 107.190 jemaah dari sembilan embarkasi dengan ketepatan waktu 91.42 persen(esy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gus Dur Deklarasikan Gatara
Redaktur : Tim Redaksi