jpnn.com, SURAKARTA - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menegaskan sikap pribadinya menanggapi isu politik yang mewarnai rencana pernikahan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dengan bibinya, adik Presiden Joko Widodo, Idayati.
Gibran memilih sikap tidak ingin menanggapi isu politik yang mengemuka.
BACA JUGA: Gibran Rakabuming Masih Positif Covid-19, CT Value-nya RendahÂ
"Halah, ora sah ditanggapi (tidak usah ditanggapi)," ujar Gibran di Solo, Selasa (22/3).
Disinggung mengenai perkenalan antara Idayati dengan Anwar Usman, Gibran juga enggan banyak menanggapi.
BACA JUGA: Gerindra Menyusul PDIP, Wacana Tunda Pemilu Kandas?
"Ya sudah dengar (awal perkenalan), anaknya yang cerita, sepupu saya Tio," katanya.
Meski demikian, dirinya tidak mengetahui siapa yang pertama kali mengenalkan pasangan tersebut.
BACA JUGA: Satu Keluarga Tewas di Kamar Mandi, Puslabfor Mabes Polri Temukan Hal ini
"Enggak tahu, tanya bu Ida langsung, jangan saya," katanya.
Gibran lebih lanjut menyatakan Idayati merupakan sosok bibi yang baik.
Dia terakhir bertemu dengan bibinya tersebut saat bertakziah paman Jokowi, Miyono.
"Terakhir ketemu sudah lama, pas Pak Miyono (meninggal dunia)," katanya.
Meski tidak mengetahui sejauh mana kesiapan rencana pernikahan Idayati dan Anwar Usman, Gibran menyatakan siap diberi tugas menjadi salah satu panitia penyelenggaraan pernikahan.
Sebelumnya, kepada wartawan Idayati mengatakan kenal dengan Anwar Oktober 2021.
"Bulan Oktober dikenalkan oleh teman," katanya.
Dia juga mengaku senang atas lamaran yang dilakukan oleh Anwar Usman.
"Senang saja," kata Idayati.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang