jpnn.com - Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah Gibran Rakabuming Raka ternyata tidak betah berdiam diri.
Meski sedang menjalani isolasi mandiri akibat Covid-19, dia tetap memantau pekerjaan.
BACA JUGA: KPK Sampai Mohon Maaf, Laporan terhadap Gibran dan Kaesang bin Jokowi Tak Bisa Diproses
Hal tersebut dikemukakan Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa.
"Iya (masih berkomunikasi terkait pekerjaan)," ujar Teguh di Solo, Jawa Tengah, Senin (22/8).
BACA JUGA: Mohon Doanya Buat Gibran Rakabuming Raka
Menurut Teguh, Gibran juga tetap menandatangani beberapa berkas.
Pasalya, berkas tersebut memang membutuhkan tanda tangannya.
BACA JUGA: Gibran Positif Covid-19 Lagi, Langsung Isolasi Mandiri, Begini Kondisinya
"Kan, ada beberapa yang harus ditandatangani wali kota, ya harus tetap dibawa ke sana."
"Nggak ada masalah, secara fisik beliau kan ada," katanya.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan kembali menjalani tes usap pada Selasa (23/8).
Dia diketahui terjangkiti Covid-19 sejak Rabu (17/8) sore.
"Seharusnya besok beliau swab (tes usap), kan ya lima hari," katanya.
Sebelumnya, Gibran dan keluarga menjalani isolasi mandiri di kediamannya karena dinyatakan positif Covid-19.
"Kan beliau pembantunya yang kena, akhirnya kena ke satu keluarga."
"Ada Ibu Selvi, Pak Wali, Mas Ethes."
"Saat ini beliau (dan keluarga) menjalani isolasi mandiri, saya kira di rumah. Kan yang kena satu rumah," katanya.
Dia memperkirakan Gibran kembali terjangkiti Covid-19 karena kelelahan beraktivitas mengingat padatnya agenda Pemerintah Kota Surakarta.
"Kondisi pekerjaan yang begitu berat, artinya pekerjaan itu tanpa berhenti di Surakarta."
"Beliau concern (perhatian) sekali harus didatangi semua, mungkin beliau keletihan," kata Teguh. (Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang