jpnn.com - LAYAKNYA drama sinetron stripping, selalu ada konflik yang berkembang dalam ’’drama’’ perceraian pasangan selebritis Marshanda dan Ben Kasyafani. Satu demi satu ’’aib’’ dibuka dalam persidangan gugatan cerai di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Pusat.
Bahkan di persidangan yang beragendakan pemanggilan saksi penggugat, kemarin, Chacha-panggilan akrab Marshanda muncul pasca kasus dengan sang ibunda. Chacha didampingi kuasa hukumnya, OC Kaligis. Sayang di persidangan tersebut, Ben yang justru tidak muncul.
BACA JUGA: Ashlee Simpson Nikmati Bulan Madu di Bali
’’Kemarin-kemarin saya nggak datang karena memang nggak ada kewajiban dan bisa diwakilkan kuasa hukum,’’ ujar Chacha seperti yang dilansir INDOPOS (Grup JPNN.com), Rabu (10/9).
Kehadirannya kali ini untuk mengungkapkan sejumlah fakta baru. ’’Iya, untuk memberikan bukti-bukti yang selama ini belum pernah diberikan dalam pengadilan dan ke teman-teman media juga,’’ ungkapnya.
BACA JUGA: Film Inspirasi Para Jomblo
Chacha pun secara gamblang dan tak sungkan membeberkan ’’aib’’ dalam pernikahannya. Salah satunya soal Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya.
’’Kejadiannya, Ben lagi gendong Sienna. Kita lagi mempermasalahkan sesuatu. Karena Ben emosi dan aku bilang, kalau istilahnya mau membicarakan ini bawa keluar dulu Sienna. Pas aku mau ambil Sienna, Ben dorong aku. Dan dorongnya bukan sekedar dorong doang. Aku cewek, dia cowok yang badannya jauh lebih gede. Pastinya, aku terhempas dan jatuh ke tempat tidur itu di depan Sienna,’’ paparnya panjang lebar.
BACA JUGA: Five Vi Seksi Berkat Makan Sehat
Bahkan, lanjutnya, akibat kejadian itu, Sienna sampai menangis histeris. Kekerasan tersebut tidak hanya terjadi sekali. Dia mengaku Ben pernah melakukan hal yang sama terhadap dirinya. Tapi kejadian kedua ini membuat tubunya memar-memar.
’’Yang kedua, Sienna masih di gendongan Ben. Ben dorong aku ke belakang, sampai nubruk kursi dan kursinya itu terpelanting ke belakang dan aku memar-memar,’’ ungkapnya lagi.
Selain KDRT, Chacha juga mengaku memiliki bukti perselingkuhan Ben dengan seorang wanita berinisial MS. Perselingkuhan tersebut terbongkar saat dirinya mengetahui kiriman email suaminya. Salah satunya, terjadi pada 20 Mei.
’’Emailnya pun juga ada inisialnya MS. Pokoknya emailnya Ben itu kan ke-save di laptop aku. Kebetulan Gmail dan log in-nya ke dia, tiba-tiba ketemu email-an dengan cewek itu sekitar tanggal 20-an Mei. Bahkan aku baru nemuin 2 minggu lalu,’’ bebernya lagi.
Dengan terbukanya bukti baru itu, keduanya saling menuding adanya pihak ketiga dalam rumah tangga mereka. ’’Dengan semuanya diangkat ke media, selama ini bilang terus mau mempertahankan rumah tangga, sementara bukti yang paling nyata kalau dia masih care sama aku, masih pingin aku jadi istrinya nggak ada,’’ tandasnya.
Soal sosok MS, Chacha mengaku kenal. Pasalnya, Ben dan MS sudah berteman baik selama ini. Sayangnya, persidangan tersebut harus di tunda, sebab Kuasa Hukum Chacha, OC kaligis tidak memiliki kartu Peradi (Perhimpunan advokat indonesia), sebagai legalitas. Untuk sementara, status OC sedang masa skorsing.
Sedangkan menurut Kuasa Hukum Ben, Yanti Nurdin, semua yang diungkapkan Chacha hanya rekayasa. ’’Tanya langsung sama dia (Chacha). Kapan? Sudah divisum belum? Ben saja nggak tahu kapan. Bagaimana?’’ tutupnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marshanda Ngaku Dikasari Ben Hingga ke Tempat Tidur
Redaktur : Tim Redaksi