Giliran Kapal Pesiar MV Columbus yang Ditolak Masuk ke Wilayah Surabaya

Rabu, 11 Maret 2020 – 15:24 WIB
Kapal pesiar. Foto: NCL

jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya membatalkan sejumlah kegiatan bertaraf internasional yang digelar di Kota Pahlawan, Jawa Timur sepanjang tahun ini.

Hal tersebut dilakukan menyusul adanya masukan dan saran dari elemen masyarakat untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19.

BACA JUGA: Bu Risma Menolak Tegas Kedatangan Kapal Pesiar Viking Sun Masuk Surabaya

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Surabaya Ikhsan mengatakan sebenarnya pemkot sudah menyiapkan berbagai acara internasional yang biasa mengundang tamu-tamu dari luar negeri.

"Tapi semua itu dibatalkan dulu karena khawatir terhadap virus COVID-19 ini," katanya.

BACA JUGA: Personel KRI Sungai Gerong Bergerak Cepat Menuju Kapal yang Mencurigakan

Bahkan, lanjut dia, ada kementerian dari luar negeri yang rencananya berkunjung ke Surabaya ikut dibatalkan karena khawatir ada penyebaran virus ini.

Kunjungan-kunjungan kerja Wali Kota Risma yang urgen ke luar negeri turut dibatalkan akibat virus ini.

"Semua pembatalan itu dilakukan sebagai wujud antisipasi. Sebab, apabila satu aja jebol, akan membuat kekhawatiran kepada semua masyarakat di sekitarnya. Semoga Surabaya selamat dari virus ini," katanya.

Diketahui kegiatan bertaraf internasional yang biasanya mengundang tamu-tamu luar negeri adalah rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-727 Kota Surabaya yang puncaknya digelar pada 31 Mei meliputi Festival Rujak, Surabaya Vaganza dan lainnya.

Tidak hanya itu, lanjut dia, Pemkot Surabaya kembali menolak semua kapal pesiar yang akan bersandar di Kota Pahlawan.

Termasuk kapal MV Columbus yang rencananya bersandar di Kota Surabaya pada 12 Maret 2020.

Ikhsan mengatakan setelah memerhatikan masukan dan saran dari berbagai elemen masyarakat terkait penyebaran virus COVID-19 di berbagai negara, dan dalam upaya meminimalisir risiko kontaminasi dari segala sumber terinfeksi dan demi melindungi warga Kota Surabaya.

Untuk sementara waktu, lanjut dia, Pemkot Surabaya tidak bisa menerima atau menolak kunjungan Kapal Pesiar MV Columbus ke Kota Surabaya pada 12 Maret 2020.

"Jadi, warga sudah mulai resah karena rencana kedatangan kapal pesiar ini, sehingga kami memutuskan untuk tidak menerima kunjungan kapal pesiar ini," kata Ikhsan.

Menurut Ikhsan, keputusan itu sudah melalui rapat koordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam penerimaan kapal pesiar, termasuk pihak Syahbandar, KKP, Imigrasi, Bea Cukai, PT Pelindo dan berbagai pihak yang terlibat dalam penerimaan kapal pesiar itu.

"Hasil dari rapat itu, Pemkot Surabaya menunda sementara (menolak) kunjungan wisata penumpang maupun kru kapal pesiar di wilayah Kota Surabaya," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler