"Ini baru menyerahkan LHKPN, yang terakhir sekitar 5 miliar tahun kemarin, Oktober," tutur Lex di gedung KPK, Jakarta.
Lex menyatakan, ada peningkatan pada jumlah harta kekayaannya, tapi ia pun belum dapat memastikan. Ia menunggu KPK melakukan perhitungan jumlahnya secara menyeluruh. Menurutnya, harta tak bergerak yang dimilikinya hanya rumah.
Ditanya soal keyakinannya mengikuti Pilkada Jabar bersama Dede, Lex mengaku yakin dan optimis akan menang.
"Melangkah harus yakin supaya bisa ke depan," pungkasnya.
Sebelumnya, Selasa lalu Dede Yusuf sudah lebih dulu melaporkan LHKPNnya. Ia menyebutkan ada penambahan pada jumlah harta kekayaannya dari tahun 2011 ke tahun 2012. Pada 2011, kekayaannya mencapai Rp 10,9 miliar. Bertambah Rp 270 juta sehingga menjadi Rp 11,2 miliar pada 2012. Total kekayaannya pun masih menunggu hasil verifikasi dari KPK.(flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cagub-Cawagub Garap Isu Etnis
Redaktur : Tim Redaksi