Giliran Tukang Ojek Tewas Ditembak

Senin, 11 Juni 2012 – 06:30 WIB
Korban Tri Sarono (45), tukang ojek dan juga Satpam Saga Mall Abepura yang tergeletak di TKP halaman parkir Gedung FKIP Uncen Jayapura, tadi malam. Polisi langsung melakukan olah TKP. Foto: Rambat/Cenderawasih Pos

JAYAPURA-Kasus penembakan misterius kembali terjadi di Kota Jayapura, Minggu (10/6) sekitar pukul 21.30 WIT, tepatnya di halaman parkir Gedung FKIP Universitas Cenderawasih Jayapura.

Kali ini korbannya, diketahui bernama Tri Sarono (45) seorang tukang ojek warga Abepura yang juga bekerja sebagai satpam Saga Mall Abepura. Korban Tri Sarono ditemukan dalam keadaan tergeletak bersimbah darah di samping motor Yamaha Vega DS 3816 AE.

Dari pantauan Cenderawasih Pos (Grup JPNN), tampak aparat kepolisian dari Polsek Abepura, Polres Jayapura dan Polda Papua tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan banyak warga yang ingin tahu dan melihat langsung keadaan jenasah korban berada di dekat motornya tersebut. 

Wakapolda Papua, Brigjen Pol Paulus Waterpauw tampak berada di TKP bersama sejumlah pejabat teras Polda Papua, memantau jalannya olah TKP yang dilakukan anak buahnya tersebut.

Olah TKP tersebut, selesai sekitar pukul 23.15 WIT, selanjutnya jenasah korban dimasukan ke dalam mobil ambulan dan dibawa langsung menuju ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi.

Korban Tri Sarono diduga tewas setelah ditembak oleh pelakunya yang diduga merupakan penumpang ojek tersebut. Apalagi, berdasarkan informasi yang diterima Cenderawasih Pos bahwa korban sehari-harinya mangkal di pangkalan ojek yang ada di depan Saga Mall Abepura, setelah selesai melakukan tugasnya sebagai satpam di pusat perbelanjaan terbesar di Abepura tersebut.

Direskrim  Polda Papua, Kombes Pol Wachyono ketika dikonfirmasi wartawan terkait kejadian tersebut, mengakui belum mengetahui persis kronologis kejadian penembakan terhadap korban tersebut.

"Kejadiannya, sekitar pukul 21.30 WIT, ada dua luka tembak pada tubuh korban, ada di leher dan punggung sebelah kanan," kata Wachyono.

Di samping itu, kata Wachyono, pihaknya baru melakukan olah TKP pasca penemuan korban tersebut dan pihaknya akan melakukan otopsi terhadap jenasah korban penembakan tersebut.

Dari hasil olah TKP tersebut, ujar Wachyono, pihaknya menemukan proyektil dan bercak darah milik korban. Yang jelas, kasus tersebut, pihaknya masih akan melakukan pendalaman dan penyelidikan terlebih dahulu. "Kami masih akan melakukan pendalaman terhadap kasus ini," imbuhnya.

Sementara itu, penemuan korban tewas yang diduga ditembak oleh penembak misterius ini, menjadi perhatian warga yang ada di sekitar TKP maupun yang lewat di depan Uncen Abepura tersebut.

Pascapenembakan, dari tampaknya aparat kepolisian melakukan razia di beberapa tempat, termasuk di depan PJR Skyland dan Patmor PTC Entrop untuk mengejar pelaku yang hingga saat ini belum terungkap, meski sudah beberapa kali kejadian penembakan tersebut. (bat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demam Euro, Satpam Hotel Tewas Tersengat Listrik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler