jpnn.com, MUELHEIM - Tunggal putra ranking sembilan dunia, Anthony Sinisuka Ginting punya kans harus meladeni pemain Jepang, Kento Momota di babak pertama German Open 2018 BWF World Tour Super 300.
Kemungkinan itu bisa terjadi jika Momota lolos dari babak kualifikasi yang harus dilewatinya. Kedua pemain tercatat pernah dua kali bertemu, dengan skor imbang 1-1. Pada pertemuan pertama di BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015, Ginting dikalahkan Momota dengan skor 21-13, 16-21, 15-21.
BACA JUGA: Anthony Ginting Pastikan Indonesia Tembus Perempat Final
Di ajang Hong Kong Open Superseries 2015, Ginting membalas dengan kemenangan straight game, 21-7, 21-15.
Duel Ginting vs Momota menjadi salah satu partai yang dinanti di German Open 2018. Momota belum lama comeback setelah absen dari kompetisi akibat skorsing, selama setahun lebih. Momota merupakan salah satu tunggal putra terbaik yang dimiliki Jepang.
BACA JUGA: Ranking Terbaru BWF, Anthony Sinisuka Ginting Nomor 10
“Pasti Momota mau balik lagi (ke jajaran top dunia). Walaupun dia sempat absen, saya harus tetap waspadai dia. Pertemuan terakhir kami sudah lama sekali, saya sudah lama tidak melihat permainannya secara langsung,” kata Ginting kepada Badminton Indonesia.
“Senjatanya Momota itu adalah main sabar, dia mainnya ngatur. Mirip-mirip dengan Chen Long (Tiongkok), tetapi Chen Long postur tubuhnya lebih ‘galak’, jadi kalau salah arah pengembalian bola, bisa kehilangan poin. Menghadapi Momota, saya harus bermain lebih sabar,” imbuh juara Indonesia Masters 2018 ini.
BACA JUGA: Istora Bergembira, Ginting Jawara Indonesia Masters
Saat mengikuti turnamen di Badminton Asia Team Championships 2018, Ginting mengalami cedera pada engkel kanannya dan ini membuatnya tidak bisa tampil maksimal. “Kondisi engkel saya sekarang sudah agak baikan,” komentarnya saat ditanya soal cederanya.
Selain Anthony, Jonatan Christie juga akan tampil di German Open 2018. Di sektor tunggal putri, Fitriani menjadi satu-satunya wakil yang turun. German Open 2018 akan dimulai pada 6-11 Maret di Innogy Sporthalle, Muelheim an der Ruhr, Jerman, atau satu minggu sebelum All England. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Final Indonesia Masters: Berapa Gelar Diraih Tuan Rumah?
Redaktur & Reporter : Adek