Gisel dan MYD Disebut Sebagai Korban, Begini Tanggapan Roy Marten

Senin, 04 Januari 2021 – 10:30 WIB
Roy Marten. Foto Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Penetapan Gisella Anastasia alias Gisel dan MYD sebagai tersangka kasus video syur menimbulkan pro dan kontra.

Banyak yang setuju keduanya dinyatakan sebagai tersangka, namun tidak sedikit juga yang menilai bahwa Gisel dan MYD merupakan korban dari penyebaran video asusila.

BACA JUGA: Diperiksa Hari Ini, Akankah Gisel dan MYD Hadir?

Mantan mertua Gisel, Roy Marten mengaku setuju dengan pendapat bahwa Gisel dan MYD adalah korban.

Hal tersebut disampaikan ayah Gading Marten itu saat menjadi bintang tamu program Rumpi Trans TV.

BACA JUGA: Abdel Pernah Mencuri Gara-gara Ini, Jangan Ditiru

"Banyak yang menghujat, banyak juga yang menilai Gisel dan MYD adalah korban, mereka tidak seharusnya jadi tersangka, ada di Instagram Ernest Prakasa. Om Roy setuju dengan ini?" tanya Feni Rose, host Rumpi.

"Setuju," jawab Roy Marten.

BACA JUGA: Raffi Ahmad Sebut Gading Marten Duda Paling Galau

Pemain film Pretty Boys itu lantas menjelaskan alasan setuju Gisel dan MYD disebut sebagai korban.

Selain tidak menyebarluaskan video, menurut Roy Marten, kasus Gisel dan MYD juga berdampak ke keluarga.

"Karena korbannya kan sebuah keluarga, terutama pada anak-anak saya kira ya, pada Gempi," imbuh Roy Marten.

Seperti diketahui, Gisel dan MYD telah ditetapkan sebagai tersangka sejak pekan lalu.

Kepada penyidik, Gisel mengaku merekam adegan syur bersama MYD di salah satu hotel di Medan pada 2017 silam.

Gisel dan MYD dijerat pasal 4 ayat 1 Jo pasal 29 dan atau pasal 8 jo pasal Undang-Undang No. 44 tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.

Pada hari ini (4/1), Gisel dan MYD dijadwalkan menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus video syur di Polda Metro Jaya. (ded/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Roy Marten   Gisel  

Terpopuler