jpnn.com - jpnn.com - Tersebarnya video yang diduga kuat memfitnah Imam Besar FPI, Habib Rizieq pada Minggu (29/1) kemarin ditengarai disebar pihak yang ingin merusak reputasi sang habib.
Tim Advokasi GNPF-MUI, Kapitra Ampera berencana akan melaporkan kasus itu ke Bareskrim Polri.
BACA JUGA: GNPF-MUI Sudah Tahu Penyebar Video Hot Firza
Menurut Kapitra, nomor ponsel Rizieq sengaja di-cloning alias digandakan pihak yang tak bertanggung jawab.
"Habib Rizieq sejak 411 itu tak pernah lagi pegang telepon. Habib Rizieq itu sudah menutup nomor pribadinya karena terdeteksi nomor itu sudah di-cloning pihak pihak tertentu sehingga dia nggak punya telepon lagi," kata Kapitra, Senin (30/1).
BACA JUGA: Fitnah! Sejak 411 Habib Rizieq tak Pegang Ponsel
Oleh karena itu, video dan transkrip percakapan tak senonoh yang menjadi viral di media sosial diduga kuat dilakukan pihak yang meng-cloning nomor tersebut
"Ini kenyataan, sebelum dinonaktifkan habib sebar rilis melalui nomornya bahwa nomor tersebut akan ditutup. Karena teleponnya off, tapi ada SMS siluman yang masuk ke orang lain atas nama habib. Sejak itulah dibuang itu telepon," jelasnya.
BACA JUGA: Video Firza Bukti Musuh Habib Rizieq Sudah Panik
Mengenai beredarnya transkrip percakapan tak senonoh di media sosial, Kapitra menegaskan itu bukan karakter seorang Rizieq.
"Bahasanya sangat vulgar dan preman. Yang tidak mungkin bahasanya Habib Rizieq. Jelas ada pihak yang ingin menjatuhkan Habib," tegas Kapitra.
Sebelumnya beredar sebuah video dan transkrip yang menuduh Habjb Rizieq melakukan perselingkuhan dengan salah seorang tersangka kasus dugaan pemufakatan makar berinisial FH. (mg5/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Video Firza Jadi Viral, Habib Novel: Saya Sudah Lihat
Redaktur & Reporter : Fandi