jpnn.com, JAKARTA - Minuman kekinian makin menjamur di Indonesia seiring dengan banyaknya penikmat.
Salah satu minuman kekinian yang sudah memiliki sejumlah cabang di Indonesia adalah ShuShu.
BACA JUGA: Bisa Bikin Minuman Kekinian Sendiri di Rumah, Intip Yuk Resepnya
Minuman kekinian yang terinspirasi dari budaya Jepang dan tradisi-tradisinya ini meluncurkan konsep baru dan melakukan relaunching.
Dengan slogan Joy in a Cup, minuman tersebut diharapkan bisa membawa kebahagiaan atau pengalaman menyenangkan bagi konsumen.
BACA JUGA: Baru Lagi, Minuman Kekinian dengan Topping Tahu
Adapun CEO ShuShu Albert Teguh menuturkan alasannya melakukan relaunching.
"Kenapa mengadakan relaunching ini, kami membawa ShuShu yang baru. Kami membawa produk yang lebih affordable," ujar Albert Teguh di Neo Soho, Jakarta Barat, Senin (16/1).
BACA JUGA: Berbisnis Paket Waralaba Minuman Kekinian Kini Hanya Modal Rp4,9Juta
Dia melihat daya beli masyarakat Indonesia beberapa waktu ini menurun semenjak pandemi Covid-19.
Atas alasan tersebut, dia pun sengaja menciptakan minuman dengan harga yang lebih terjangkau, yakni mulai Rp 10 ribuan hingga Rp 27 ribu.
"Mungkin agak enggak biasa. Cuman kami lihat pandemi selama beberapa tahun, semi resesi, bisa dibilang daya beli agak menurun. Market mau mencari yang lebih murah, lebih affordable," kata Albert.
"Jadi, saya minta sama tim saya, bagaimana menurunkan dari yang semula Rp 30 ribu jadi under Rp 30 ribu," sambungnya.
Dengan begitu, semua orang bisa menikmati minuman kekinian dengan harga yang tak bikin kantong bolong.
Selain relaunching, ShuShu juga mengeluarkan beberapa menu baru, yakni Dango Milktea dan Mochigo Ice Cream.
Brand minuman kekinian itu juga meluncurkan menu baru berupa topping mochi.
"ShuShu bisa dibilang pertama yang mengeluarkan topping mochi kecil-kecil begini," kata Albert.
Dia berharap agar menu-menu baru tersebut bisa disukai oleh para pecinta minuman kekinian.
Menariknya, para pecinta minuman kekinian bisa menikmati berbagai menu Shushu dengan harga spesial, yakni Rp 10 ribu pada 20 - 22 Januari 2023. (mcr7/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Firda Junita