Golkar Bertekad Menang di Pilkada Padang 2018

Senin, 07 Agustus 2017 – 23:36 WIB
Bendera Golkar. Foto: Ilustrasi dok.JPNN

jpnn.com, PADANG - Pengurus dan kader Partai Golkar Kota Padang diminta mempersiapkan diri menyukseskan Pilkada Padang 2018 mendatang.

Hal itu disampaikan Ketua DPD Golkar Sumbar, Hendra Irwan Rahim saat pelantikan pengurus Partai Golkar Kota Padang periode 2014-2019 di kantor Golkar Padang, Sabtu (5/8).

BACA JUGA: Minim Logistik, Partai Baru Cenderung Dukung Jokowi

Hendra Irwan Rahim mengatakan, pengurus Golkar harus segera melakukan konsolidasi organisasi mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat kelurahan.

Semua kader, diharapkan bersiap menyukseskan Pilkada Padang 2018, pemilihan presiden dan pemilu legislatif.

BACA JUGA: KPU Diminta Harus Perhatikan Hak Pilih Pelaut

Lewat kerja keras, pemilu yang akan datang Golkar bisa mendapatkan suara terbanyak. ”Kita harapkan Golkar meraih suara terbanyak. Tapi tentu kita harus bekerja keras,” sebutnya.

Menurutnya, kebersamaan dan perasaan bersatu yang ada di Golkar saat ini akan menjadi senjata yang ampuh untuk meraih kemenangan tersebut.

BACA JUGA: Pilkada di Tiga Daerah Terancam Ditunda

”Dengan rasa kebersamaan dan bersatu yang kami miliki akan membawa kemenangan pada Pilkada Padang dan Pileg nantinya. Kami akan berjuang keras untuk itu,” kata Ketua DPD Golkar Kota Padang, Wahyu Iramana Putra usai pelantikan pengurus Golkar Kota Padang periode 2014-2019 di pelataran parkir kantor DPD Golkar Kota Padang, Jalan Kampungnias, Padang.

Dalam pelantikan, hadir pula Korwil pemenangan pemilu wilayah Sumatera II, Darul Siska; Sekretaris Golkar Sumbar, Afrizal; Wakil Wali Kota Padang, Emzalmi; Sekretaris Kota Padang, Asnel; anggota DPRD Kota Padang dari Golkar, serta sengenap pimpinan partai politik di Kota Padang, kader dan simpatisan serta ratusan ibu-ibu majelis taklim Padang.

Wahyu menyebut, Golkar Padang sengaja tidak menggelar acara pelantikan di hotel, melainkan di Kantor DPD Golkar Padang agar kader-kader lebih dekat lagi dengan masyarakat.

”Ada 75 pengurus yang dilantik. Sengaja kami tidak memilih acaranya di gedung karena kami punya aula sendiri. Di balik semua itu, alasan yang utama, kami ingin lebih dekat dengan masyarakat,” kata Wakil Ketua DPRD Padang itu.

Dijelaskan, kenapa kepengurusan masa jabatan 2014-2019 baru dilantik sekarang, menurutnya, hal itu sengaja ditunggu sampai kondisi internal partai lebih kondusif. ”Kami tahu, sebelumnya sempat ada konflik internal, dan kini kondisi sudah kondusif dan semua elemen di internal sudah kembali bersatu. Tujuan kami sama untuk membesarkan Golkar,” tutur Wahyu.

Dia mengakui pelantikan tersebut sebagai langkah awal bagi Golkar Kota Padang dalam menyambut Pilkada 2018. Dalam Pilkada Padang 2018, Golkar bertekad akan menjadi partai pengusung pasangan calon dan memenangkan Pilkada.

Saat ini, lembaga survei terkemuka di Indonesia, Indo Barometer sedang melakukan survei terkait sosok yang bakal diusung Golkar Kota Padang. Selain survei calon, Golkar juga sedang menjajaki rencana koalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon.

Golkar mengaku telah menyiapkan tim khusus untuk menghadapi Pilkada. Tim itupun sudah mulai bekerja. Masih pada komitmen awal, Golkar akan memprioritaskan calon dari kader partai.

”Yang pasti, Golkar akan mengusung calon pada Pilkada 2018 mendatang,” ungkapnya.

Terkait kader yang akan diusung, pengurus masih menunggu hasil survei yang sedang dilaksanakan. Diketahui, dari internal Golkar sendiri, sudah memiliki lima nama yang dipersiapkan dalam Pilkada Kota Padang.

Yakni Weno Aulia Durin, Zulhardi Z Latif, Syafril Basir, Afrizal dan Irwan Basir. Kelimanya, akan ikut disurvei oleh Indo Barometer.

”Juga nama-nama lain yang kini tengah mengapung yang digadang-gadang bakal maju dalam Pilkada nanti,” tukasnya. (dby/e)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Faktor ini jadi Penyebab Figur Bakal Calonkada Perempuan Masih Sangat Minim


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler