Golkar Dukung Jokowi, Kader Harus Sukseskan Tax Amnesty

Selasa, 27 September 2016 – 09:43 WIB
Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Partai Golkar telah memanaskan mesinnya untuk menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2017. Kader Golkar yang duduk di eksekutif ataupun legislatif pun dikerahkan untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung partai berlambang beringin hitam itu.

Untuk itu, Golkar mengumpulkan kader-kadernya yang duduk sebagai kepala daerah ataupun di DPRD Pertemuan Nasional I Legislatif dan Eksekutif di Jakarta, 26-27 September di Jakarta. Yahya Zaini, politikus Golkar yang menjadi panitia pengarah (steering committee) pertemuan itu mengatakan, partainya tidak hanya berkomitmen memenangkan Joko Widodo pada Pemilu Presiden 2014, tapi juga harus menang pilkada serentak 2017.

BACA JUGA: Gandeng Waria untuk Sukseskan Pilgub 2017

"Partai Golkar siapkan langkah untuk menghadapi pilkada dan pileg," ujar Yahya di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (27/9).

Dia menambahkan, pertemuan antara legislatif dan eksekutif itu baru pertama kali diselenggarakan Partai Golkar. Pasalnya, kata dia, legislatif dan eksekutif merupakan dua pilar utama Partai Golkar dalam memperjuangkan aspirasi dan kepentingan rakyat.

BACA JUGA: Bawaslu Diminta Awasi Juga Buzzer Pasangan Calon

"Karena Partai Golkar bisa memperjuangan aspirasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan pusat maupun daerah," katanya.

Pada perhelatan acara itu, panitia mengusung tema Kerja Nyata untuk Akselerasi Pembangunan. Karenanya, dia berharap Golkar bisa membantu pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla untuk menciptakan stabilitas politik yang baik.

BACA JUGA: Inilah Jurus Golkar agar Jokowi Menang Pilpres Lagi

Dalam perhelatan itu, Partai Golkar akan mensosialisasikan program pengampunan pajak atau tax amnesty. Sebab, kata dia, pemerintah saat ini gencar melaksanakan sosialisasi program tax amnesty demi menggenjot penerimaan negara.

Bahkan Presiden Jokowi pun turun langsung untuk memimpin  sosialisasi. "Partai Golkar sejak awal perjuangkan RUU Tax Amnesty menjadi UU, terus bertanggung jawab mengawal agar tax amnesty sukses," ungkapnya.

Selain itu Partai Golkar juga akan mengharmonisasikan 3123 peraturan daerah (perda) yang tumpang tindih dengan UU di atasnya yang dinilai tidak mendorong iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi. Golkar juga mendukung langkah Presiden Jokowi dalam reformasi agraria yang selama 56 tahun belum mendapatkan perhatian.

"Dalam reformasi agraria modal penting untuk kesejahtraan rakyat. Sehingga bisa kurangi ketimpangan sosial," kata dia.(cr2/JPG)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandiaga Pilih Apa Adanya, Nih Alasannya...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler