jpnn.com, JAKARTA - Kebiasaan masyarakat berbelanja online makin meningkat dari tahun ke tahun.
Data International Trade Administration menunjukkan Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat adopsi e-commerce tertinggi di dunia pada 2020.
BACA JUGA: Alat Masak Multifungsi Ini Paling Laku di Lazada, 100 Unit Terjual dalam 4 Jam
Sebanyak 90 persen pengguna internet berusia 16 hingga 64 tahun telah membeli produk dan layanan secara online. Peningkatan e-commerce juga terlihat dari nilai transaksi perdagangan berbasis digital.
Data Bank Indonesia menunjukkan nilai perdagangan digital meningkat dari Rp 253 triliun di 2020 menjadi Rp 337 triliun di 2021. Pada 2022, nilainya diperkirakan akan tembus Rp 530 triliun.
BACA JUGA: Atalian Perkuat Bisnis via Kerja Sama dengan Lazada Logistics Indonesia
Seiring peningkatan aktivitas belanja online, bisnis logistik juga mengalami peningkatan. Terutama volume pengiriman barang membutuhkan lebih banyak kurir, termasuk yang menggunakan sepeda motor.
"Karenanya kami bersama Lazada merancang program kesehatan khusus untuk mitra kurir," kata Managing Director PT Good Doctor Technology Indonesia, Danu Wicaksana, dalam keterangannya, Selasa (18/10).
BACA JUGA: Lazada 9.9 Big Sale, dari Bonus Dadakan Rp 500 ribu hingga Diskon 70 Persen
Melalui program ini, mitra kurir Lazada Logistics akan memperoleh manfaat tidak terbatas dari Good Doctor. Salah satunya telekonsultasi dengan dokter umum, layanan dokter prioritas, dan pengantaran obat hingga ke depan pintu rumah mereka.
"Kini telekonsultasi dapat dilakukan setiap saat dan di sembarang tempat hanya dengan smartphone," katanya.
Chief Logistics Officer, Lazada Indonesia, Philippe Auberger menambahkan, kesehatan dan keselamatan para mitra kurir menjadi prioritas karena mereka garda terdepan operasional perusahaan.
Hal ini juga menjadi penyemangat untuk bekerja lebih baik karena terlindungi kesehatannya.
"Oleh karena itu, kami ingin memastikan bahwa mereka bisa selalu bekerja dengan tenang dan tetap merasa terlindungi," ungkap Philippe.(esy/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad