GP NasDem Gelar Penyuluhan Kanker Serviks di Kampung Nelayan

Sabtu, 23 Desember 2017 – 22:28 WIB
Penyuluhan kanker serviks Garda Pemuda NasDem di Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (23/12). Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Garda Pemuda NasDem menggelar bakti sosial dalam rangka memperingati hari ibu. Mereka memberikan penyuluhan tentang pencegahan kanker serviks kepada ratusan perempuan di Kampung Nelayan Cilincing Jakarta Utara, Sabtu (23/12)

Kanker serviks atau kanker mulut rahim merupakan kanker paling mematikan kedua bagi wanita di Indonesia. Satu-satunya yang lebih mematikan adalah kanker payudara.

BACA JUGA: Bantu Pemerintah, Lanal Sibolga Gelar Bakti Sosial Kesehatan

"Oleh karena tingginya insidensi penderita kanker serviks Di Indonesia maka menjadi penting bagi setiap wanita di Indonesia untuk memiliki pemahaman mengenai kanker serviks dan juga bagaimana cara untuk mencegahnya" ucap Ketua Bidang Kesehatan/pendidikan dan PPPA GP NasDem Dewi Ema Anindia dalam keterangan tertulis.

Penyuluhan mengenai kanker serviks sinergis dengan program pemerintah yang digagaskan oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja pimpinan Ibu Negara Iriana Jokowi.

BACA JUGA: Deisti Novanto Ingatkan Pentingnya Ketahanan Keluarga

Salah satu programnya adalah dengan meningkatkan pelaksanaan pencegahan dan deteksi dini kanker pada perempuan di Indonesia.

Menurut data dari Kementrian Kesehatan RI pada tahun 2015 di Indonesia, penderita kanker serviks dan korban jiwa akibatnya bertambah setiap jam.

BACA JUGA: Hendropriyono Tegaskan PKPI Bukan Partai Kucing Kurap

Apabila kanker serviks terditeksi tentu hal ini dapat dicegah. Pasalnya, penyakit ini lebih mudah diobati pada tahap awalnya.

"Karena itu pemeriksaan dini sangatlah penting," lanjutnya.

Acara penyuluhan Kanker Serviks ini,diawali dengan pemahaman mengenai Kanker serviks, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan peserta dan juga pembagian paket sehat.

Penyuluhan ini dilakukan secara berkala, dan terselenggara berkat kontribusi seluruh elemen Partai NasDem.

"Demi kesejahteraan dan peningkatan kualitas kesehatan perempuan Indonesia," kata Wakil Ketua Umum Bidang Sosial Garda Pemuda NasDem Clara Tampubolon.

"Kami berharap, setelah ibu-ibu paham mengenai kanker serviks maka akan dilanjutkan dengan pemeriksaan deteksi dini dengan test IVA (Inpeksi Visual Asam Asetat) atau dengan pap smear bagi yang sudah menikah, dan bagi yang masih gadis disarankan untuk melakukan vaksinasi kanker serviks," tuturnya.

Kanker serviks sendiri bisa dicegah dengan melakukan vaksinasi. Di Indonesia sendiri terdapat dua jenis vaksinasi kanker serviks yang beredar.

World Health Organization (WHO) memberikan rekomendasi agar vaksinasi kanker serviks dilakukan sejak remaja.

"Satu-satunya kanker yang dapat dicegah adalah kanker serviks namun yang sering menjadi kendala terutama di Indonesia adalah biaya, vaksin kanker serviks cukup mahal. Jadi kita berharap saja ke depannya vaksinasi kanker serviks dapat menjadi gratis," tandasnya. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... IIPG Galakkan Bakti Sosial demi Sentuh Masyarakat Bawah


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler