jpnn.com, PORTO ALEGRE - Gremio harus menelan pil pahit di pekan ke-27 Liga Brasil dengan menelan kekalahan 1-3 atas Palmeiras.
Hal itu membuat penggemar Gremio berang bukan kepalang.
BACA JUGA: Respek! Lionel Messi Pengin Balik ke Barcelona dengan Alasan Mulia
Bertanding di Stadion Arena de Gremio, Senin (1/11), Gremio sejatinya mencetak gol terlebih dahulu melalui Diego Souza pada menit 12’.
Sayang, keunggulan tim berjuluk Tricolor itu tidak bertahan hingga akhir pertandingan setelah Palmeiras mencetak tiga gol balasan melalui Raphael Velga (45+1, 45+5’) serta Breno Lopes di masa injury time babak kedua.
BACA JUGA: Pecat Nuno Espirito Santo, Tottenham Hotspur Disebut-sebut Angkut Antonio Conte
BACA JUGA: Manchester United Kena Tikung, Antonio Conte Segera Merapat ke Tottenham Hotspur
Para fan Gremio yang tak terima tim kesayangannya takluk langsung mengamuk dan masuk ke dalam lapangan dengan merusak beberapa fasilitas stadion.
Satu di antara fasilitas yang dirusak oleh oknum penggemar tersebut adalah VAR (video assistant referee).
Polisi yang berjaga kemudian menghentikan aksi brutal fan Gremio dan menangkap beberapa orang yang dianggap provokator.
Kondisi Gremio saat ini tengah memprihatinkan. Klub yang bermarkas di daerah Porto Alegre itu berada di jurang degradasi Liga Brasil.
Meski memiliki beberapa bintang, seperti Rafinha dan Douglas Costa, Gremio sejauh ini masih menghuni peringkat ke-19 karena baru mengumpulkan 26 poin, hasil tujuh kali menang, lima imbang dan telah 15 kali menelan kekalahan.(givemesport/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal