jpnn.com - SEMARANG - Beberapa hari menjelang Lebaran 2025, pergerakan kendaraan masuk ke Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) naik 27,34 persen dari lalu lintas normal.
Tercatat, 58.271 kendaraan masuk Kota Semarang pada delapan hari atau H-8 Idulfitri 1446 Hijriah.
BACA JUGA: 5 Tip yang Harus Disiapkan Sebelum Mudik Lebaran Pakai Mobil Pribadi
"Angka itu meningkat dari biasanya 45.759 kendaraan," kata VP Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Paallo, Senin (24/3).
Sementara yang meninggalkan Kota Semarang tercatat sebanyak 42.178 kendaraan atau naik 4,38 persen dari lalu lintas normal sebanyak 44.108 kendaraan.
BACA JUGA: Tol Musi Landas-Pulau Rimau Dibuka, Mudik Lebaran 2025 Bakal Lancar
Pantauan di GT Banyumanik juga menunjukkan peningkatan signifikan.
Tercatat sebanyak 76.512 kendaraan menuju Solo melalui GT Banyumanik atau naik 1,63 persen dari lalu lintas normal sebanyak 75.285 kendaraan.
BACA JUGA: Porter Stasiun Semarang Tawang Kebanjiran Rezeki Menjelang Mudik Lebaran 2025
"Untuk kendaraan yang menuju Jakarta tercatat sebanyak 52.491 kendaraan atau turun 9,88 persen dari lalu lintas normal sebanyak 58.246 kendaraan," ujar Ria.
Ria Paallo mengingatkan pengguna jalan untuk dapat memanfaatkan pemberian potongan tarif tol sebesar 20 persen untuk perjalanan menerus dari Jakarta menuju Semarang pada periode libur Hari Raya Idulfitri 1446H.
"Potongan tarif tol sebesar 20 persen diberlalukan mulai dari 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB s.d 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB di ruas jalan tol yang di kelola PT JTT untuk perjalanan menerus Jalan Tol Trans Jawa dari GT Cikampek Utama menuju GT Kalikangkung," kata Ria.
Pihaknya juga mengimbau kepada pengguna tol Trans Jawa yang mudik Lebaran 2025 untuk mengutamakan keselamatan dan mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan.
"Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu, dan arahan petugas di lapangan," ujarnya.(wsn/jpnn)
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Wisnu Indra Kusuma