Guardiola Puji Warisan Johan Cruyff di Barcelona

Rabu, 01 Mei 2013 – 21:41 WIB
BARCELONA - Pep Guardiola disebut-sebut sebagai pelatih terhebat dalam sejarah Barcelona. Di bawah racikannya, Barcelona menjadi tim yang disegani. Semasa menukangi Barcelona, Guardiola juga sudah mempersembahkan 14 gelar domestik dan internasional.

Namun, Guardiola secara jantan justru menyebut Johan Cruyff sebagai sosok di balik kehebatan Barcelona. Cruyff yang menukangi Barcelona pada musim 1988-1996, disebut sebagai peletak pondasi kuat bagi ketangguhan klub berjuluk Blaugrana itu. Salah satu yang paling fenomenal ialah pembangunan akademi La Masia yang kerap disebut-sebut sebagai yang terbaik di dunia.

“Cruyff adalah salah satu orang yang memulai semua ini. Dia menjadi sosok yang paling berpengaruh di Barcelona. Kami sudah melakukan banyak hal. Namun, saya tidak akan bisa melakukan apapun tanpa polesan Cruyff,” terang Guardiola pada El Tiempo.

Guardiola merasakan sendiri bagaimana polesan maut Cruyff. Dia pernah berada langsung di bawah racikan pria asal Belanda itu, tepatnya mulai musim 1990 hingga 1996 silam.

Di bawah asuhan Cruyff, Guardiola merasakan banyak gelar bergengsi. Di antaranya ialah juara Liga Champions pada musim 1991/1992 silam. Selain itu, Barcelona juga bisa merebut empat gelar beruntun La Liga mulai musim 1990/1991 hingga 1993/1994.

“Saya banyak belajar dari Cruyff. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana Barcelona saat ini jika Cruyff tidak memulainya 20 tahun lalu. Setiap pelatih yang menukangi Barcelona setelah Cruyff memang memiliki sentuhan sendiri. Namun saya ingin mengucapkan banyak terima kasih padanya,” tegasnya.

Cruyff sebenarnya tak terlalu sukses ketika menjadi pemain Barcelona. Selama lima musim, dari 1973 hingga 1978, pria yang saat ini berusia 66 tahun itu hanya sanggup mempersembahkan dua gelar. Yakni La Liga pada musim 1973 serta Cope del Rey musim 1978. Namun, Cruyff membayarnya dengan maksimal saat ditunjuk sebagai nahkoda Barcelona. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laga Terpahit, Saat Para Pemain Munchen Menangis

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler