jpnn.com, BALI - Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi gerbong terakhir wakil Merah Putih yang gagal melaju ke perempat final Indonesia Masters 2021.
Pada pertandingan yang berlangsung di Bali International Convention Center, Kamis (18/11), unggulan kedua itu menyerah dari wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 11-21, 21-15, 21-12.
BACA JUGA: Jonatan Christie Beberkan Alasan Mengapa Bisa Takluk dari Wakil India, Simak
Kemenangan atas Ahsan/Hendra mengantar Takuro/Yugo lolos ke 16 besar untuk menantang Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) yang di laga sebelumnya menaklukkan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren (Thailand) dengan skor identik 21-15, 21-15.
Seusai laga, The Daddies mengaku Takuro/Yuga bermain sangat solid. Hal itu membuat Ahsan/Hendra kerepotan menembus pertahanan duo Jepang tersebut.
BACA JUGA: Fakta Tragis Viktor Axelsen Setelah Tersingkir di 16 Besar Indonesia Masters 2021
"Lawan bermain sangat baik hari ini. Pertahanan mereka sangat rapi dan sulit ditembus. Sebaliknya, pertahanan kami mudah kecolongan," ungkap Hendra Setiawan.
Ketika disinggung soal fisik, Ahsan menyebut semua pemain pasti lelah. Jadi, itu tidak bisa dijadikan alasan atas kekalahan dia dan Hendra di laga ini.
BACA JUGA: Magis Pramudya/Yeremia Berlanjut, Ganda Jepang Bertekuk Lutut di Indonesia Masters 2021
“Semua pemain pasti capek. Rentetan pertandingan yang panjang tentu membuat permainan menurun, tetapi semua pemain mengalami hal yang sama,” tambah Ahsan.
Ke depannya The Daddies ingin memperbaiki kondisi fisik agar siap menghadapi Indonesia Open 2021 pada 23 hingga 28 November 2021.
“Kami akan perbaiki kondisi fisik kami. Kami mau istirahat dan kembali berlatih gym lagi,” ungkap Hendra Setiawan.
Ahsan/Hendra berpeluang revans saat menghadapi Takuro Hoki/Yugo Kobayashi pada babak pertama Indonesia Open 2021(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal