Gunakan Anggaran PON, Gubernur Riau Dikawal Tim Pendamping

Jumat, 17 Agustus 2012 – 05:30 WIB
Gubernur Rusli Zainal berbincang dengan Ketua DPRD Riau, Johar Firdaus saat menghadiri rapat yang membahas kendala PON di Kantor Menko Kesra, Jakarta, Kamis (16/8). Foto: M Fathra/JPNN
JAKARTA  – Tim eksistensi pelaksanaan PON XVIII Riau, yang diketuai Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, membentuk tim pendamping guna mengawal Gubernur Riau Rusli Zainal menyelesaikan seluruh kendala persiapan PON, terutama masalah anggaran.

Dalam pelaksanaannya, tim pendamping ini akan turun ke Pekanbaru untuk mengawal penggunaan anggaran persiapan PON Riau menjelang pembukaan iven Nasional itu tanggal 11 September mendatang oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Tim pendamping ini yang akan mendampingi Gubernur Riau agar persiapan PON tepat waktu. Termasuk mengambil kebijakan-kebijakan yang perlu diambil. Akan digiring item per item, sehingga ada transparansi dan akuntabilitasnya dapat dipertanggungjawabkan,” kata Agung Laksono usai memimpin rapat pleno membahas kendala PON di kantornya, Kamis (16/8).

Tim pendamping itu berisikan wakil dari enam kementrian dan lembaga Negara. Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi diwakili oleh Irjen Kemendagri, Menpora Andi Mallarangeng diwakili oleh Deputi 4 bidang prestasi olahraga.

Kemudian Jaksa Agung Basrief Arif diwakili oleh Jamdatun. Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo diwakili Kabiro penyusunan dan penyuluhan hukum, BPKP dan LKPP diwakili masing-masing oleh deputi 4. KONI diwakili  Kepala tim pengawas dan pengarah, dan Menko Kesra diwakili Deputi 5 bidang olahraga.

Sementara itu Gubernur Riau, Rusli Zainal mengaku lega dengan keputusan yang dihasilkan dalam rapat tersebut. Kata dia, penggunaan anggaran PON yang selama ini terkendala tinggal menunggu pengesahan APBD-P Riau oleh DPRD. “Begitu DPRD mengesahakan APBD Perubahan, anggaran sudah bisa digunakan, jadi tidak ada kendala lagi,” kata Gubri.

Ketua DPRD Riau, Johar Firdaus yang juga hadir dalam rapat itu juga membenarkan bahwa penggunaan anggaran PON tinggal menunggu pengesahan APBD-P Riau 2012, Kamis (16/8) malam.

“Malam ini ada rapat Banggar internal untuk berikan persetujuan pelaksanaan anggaran. Saya hanya berikan persetujuan. Setelah itu anggaran bisa digunakan. Ada anggaran venue menembak sekitar Rp9 miliar tambahan. Ada anggaran main stadium Rp71 miliar dan Rp25 miliar. Itu yang utama,” tambahnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fergie Siap Turunkan RVP Lawan Everton

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler