jpnn.com, BANDUNGAN - Puluhan siswa SMK Al Mina di Bandungan, Kabupaten Semarang menggalakkan kampanye cinta lingkungan di sekolah. Caranya adalah dengan memanfaatkan koran bekas.
Rabu (24/5), dua ruangan kelas di MI Al Mina terlihat berubah. Ada koran bekas yang menutupi dinding dan meja di dalam kelas.
BACA JUGA: Jawa Pos Media Paling Dipilih Pembaca
Muhammad Fauzi selaku ketua panitia kegiatan Gelar Karya Siswa SMK Al Mina mengatakan, penggunaan kertas koran untuk menutupi tembok kelas adalah sebagai bentuk kampanye pemanfaatan barang bekas. Selain mendekorasi kelas dengan koran bekas, kegiatan itu juga untuk memamerkan produk-produk hasil kreativitas siswa yang ramah lingkungan.
“Kami juga menampilkan miniatur wayang, dua buah angklung, miniatur rumah joglo dari barang bekas,” kata siswa kelas 10 jurusan disain komunikasi wisual (DKV) di SMK Al Mina itu.
Kegiatan itu juga sebagai upaya mengenalkan SMK Al Mina ke masyarakat luas. Proses mendekorasi kelas menggunakan koran bekas memakan waktu.
Untuk itu, masing-masing siswa membawa koran bekas dari rumah. “Kami juga meminta partisipasi warga sekitar, apabila ada koran bekas daripada dibuang kita minta untuk dimanfaatkan,” katanya.
Kegiatan itu melibatkan 27 siswa. Ruang kelas 4 dan 5 didekor menggunakan koran bekas, mulai dari dinding, bangku, meja, dan piranti lain.
“Ini juga untuk mengenalkan sekolah kita yang ada dua jurusan yaitu DKV dan Tata Busana kepada masyarakat,” katanya.
Siswa kelas 10 SMK Al Mina, Siti Yulikoh mengatakan, proses dekorasi dilakukan selama tiga hari dua malam. “Sejak Sabtu malam dekorasi ruangan sudah dimulai hingga Senin,” kata siswa jurusan DKV SMK Al Mina itu.
Kepala SMK Al Mina, Nikma Lailatul Qodariyati mengungkapkan, ide mendekor ruang kelas menggunakan koran bekas berasal dari siswa sendiri. Menurut Nikma, kegiatan itu sekaligus memperkenalkan jurusan DKV yang baru angkatan pertama di SMK Al Mina.(ewb/zal/jpg)
Redaktur : Tim Redaksi