jpnn.com - Intel Corp akan terus memperluas bisnis baru mereka, salah satunya membuat chip untuk Qualcomm Inc.
Qualcomm akan menggunakan teknologi transistor baru untuk membantu mengurangi berapa banyak daya yang dikonsumsi chip. Intel menyebutnya sebagai proses pembuatan chip 20A.
BACA JUGA: Amazon Bantah Menerima Pembayaran dengan Bitcoin
Amazon, perusahaan yang memimpin dalam teknologi produksi chip komputasi terkecil dan tercepat, juga akan menjadi pelanggan Intel.
Namun, Amazon belum menggunakan teknologi pembuatan chip Intel tetapi akan menggunakan teknologi pengemasan Intel, proses perakitan chip dan "chiplet".
BACA JUGA: Huawei MateBook D14 Intel Edition Bakal Dirilis di Indonesia, Harganya?
Saat ini, Intel tertinggal oleh TSMC dan Samsung yang layanan manufakturnya telah membantu Advanced Micro Devices Inc dan Nvidia Corp untuk memproduksi chip dan berhasil mengungguli Intel.
Intel mengatakan, mereka berharap dapat kembali menjadi unggulan pada tahun 2025 dengan lima set teknologi pembuatan chip yang akan diluncurkan empat tahun ke depan.
BACA JUGA: Selamat! Qori Akbar Nikahi 2 Janda Cantik Sekaligus, Masing-Masing Dapat Mahar Sebegini
Teknologi yang paling canggih menggunakan desain baru pertama Intel dalam satu dekade untuk transistor.
Mulai awal 2025, teknologi ini akan memanfaatkan mesin generasi baru dari ASML Belanda yang menggunakan litografi ultraviolet ekstrem yang memproyeksikan desain chip ke silikon seperti mencetak foto kuno.
Intel juga mengatakan akan mengubah skema penamaan untuk teknologi pembuatan chip dan menggunakan nama seperti "Intel 7" yang selaras dengan TSMC dan Samsung saat memasarkan teknologi yang mampu bersaing.
Hingga saat ini, Intel tidak memberikan perincian berapa banyak pendapatan atau volume produksi yang akan diperoleh pelanggan.
"Intel benar-benar akan mengejar, dan menjadi yang terdepan dalam beberapa dimensi, dengan TSMC selama beberapa tahun ke depan," kata analis di Real World Technologies David Kanter. (reuters/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Samsung Menunda Peluncuran Galaxy S21 FE Akibat Krisis Chip
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha