jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi Guntur Breathe yang juga merupakan vokalis dari band Close to Breathe merilis EP bertajuk Relate, jelang akhir 2024.
Dia mengatakan, EP tersebut berbeda jauh dengan lagu-lagu Close to Breath.
BACA JUGA: Gemar Musik K-pop, Pramono: Blackpink Lagu Wajib saat Sepedaan
Sebab untuk EP-nya itu, Guntur memilih gaya musik yang lebih sederhana dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Adapun EP Relate dirilis tak lama setelah Close to Breathe merilis album Samasta.
BACA JUGA: Tangan Diinfus, Vidi Aldiano Curhat Soal Kondisi Terkini
"Proyek solo ini gue kemas lebih sederhana dengan penggunaan lirik sehari-hari. Harapnya, agar bisa mempermudah para pendengar untuk memahami makna di setiap lagunya," ujar Guntur.
"Kalau di Close to Breathe biasanya materinya lebih berat. Kalau di sini, gue hadir dengan gaya lelucon. Gue berharap semua karya lagu ciptaan gue dapat di terima oleh para pendengar baru," sambungnya.
BACA JUGA: Marcello Tahitoe dan Cindy Maria Umumkan Kabar Bahagia
EP Relate tersebut pun dipersembahkan Guntur khusus untuk anak-anak Milenial dan Gen Z.
Sebab dia merasa semua liriknya terinspirasi dari kehidupan sehari-hari dirinya yang memang juga masih masuk generasi Milenial.
"Semua lagu yang gue ciptakan berdasarkan pengalaman-pengalaman yang terjadi pada saat ini, terutama bagi Gen Z dan Milenial, dari isu percintaan, media sosial dan lain-lain," ucap Guntur.
Hal itu lantas yang membuatnya memilih Relate sebagai judul dari EP-nya.
Total ada tujuh lagu di EP Relate, di antaranya ‘Duit’, ‘Kebun Binatang’, ‘LDR’, ‘Bukan Lagu Ghosting’, ‘Pura pura Gak Tau’, dan ‘Lagu Tiktok’.
“Banyak pesan moral juga untuk para kaula muda dibalik lirik-lirik semua lagu yang gue ciptain. Semoga banyak yang akan terwakilkan,” kata Guntur.
EP Relate dari Guntur Breathe sudah bisa dinikmati di berbagai layanan streaming musik digital.(mcr7/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Firda Junita