jpnn.com, MEDAN - Gunung Sinabung kembali erupsi meluncurkan awan panas dengan jarak 2.500 meter ke arah timur-tenggara, Senin (2/11) sekira pukul 07.57 WIB.
"Tidak ada rumah warga yang rusak di tiga kecamatan itu, akibat Erupsi Sinabung, di Kabupaten Karo," ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo Natanail Perangin-angin yang dihubungi dari Medan.
BACA JUGA: Gunung Sinabung Masih Muntahkan Debu Vulkanik Setinggi 400 Meter
Sebelumnya, erupsi Gunung Sinabung Kamis (29/10) sekira pukul 17.52 WIB berdampak terhadap tiga kecamatan terpapar debu vulkanik dan luncuran awan panas.
Erupsi Gunung Sinabung itu meluncurkan awan panas dengan jarak 2.000 meter ke arah timur-tenggara, dan tinggi kolom 1.500 meter.
BACA JUGA: Menkes Masuk Rumah Sakit Lagi karena Covid-19
Tiga kecamatan di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara yang terdampak awan panas itu yakni Kecamatan Berastagi, Kecamatan Merdeka, dan Kecamatan Dolat Rakyat.
Saat ini gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga maupun petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius 3 Km dari Puncak Gunung Sinabung.
BACA JUGA: Ormas Sapu Jagat Perang dengan BPPKB Banten, Saling Serang Pakai Sajam
Selanjutnya radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur, dan 4 Km untuk sektor timur-utara. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti