Guru Honorer Ultimatum Dinas Pendidikan Banten, Ditunggu Hingga Besok

Selasa, 26 Maret 2019 – 08:58 WIB
Massa honorer K2 menggelar aksi unju rasa menuntut diangkat menjadi CPNS. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Guru honorer mengultimatum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Banten untuk segera mencabut sanksi pemecatan terhadap enam rekannya gara-gara berpose salam dua jari dan pamer stiker Prabowo - Sandiaga.

Menurut Koordinator Guru Honorer Banten Ade Buchori, walaupun hasil pertemuan PGRI dengan Kadisdik Banten E Kosasih Samanhudi pada Senin (25/3) sepakat mencabut sanksi pemecatan, tapi keputusan itu dinilai tidak kuat.

BACA JUGA: Fadli Zon Yakin Jokowi tak Mampu Goyang Suara Prabowo di Banten

"Enam teman kami dipecat dengan menggunakan surat. Nah, kalau pemecatannya dicabut jangan cuma kata-kata. Kami maunya harus ada hitam di atas putih," ujar Ade kepada JPNN, Selasa (26/3).

Dia menegaskan, seluruh guru honorer tidak percaya sebelum Kadisdikbud membubuhkan tanda tangan di surat resmi. Dengan surat tersebut bisa menjadi dasar bagi enam guru honorer tersebut untuk bekerja lagi.

BACA JUGA: Kiai Maruf Amin di Mata Jokowi

BACA JUGA: Informasi Penting untuk Honorer K2 yang Ikut Tes PPPK

"Kami memang senang dengar hasil pertemuan itu tapi cuma enak di kuping. Kami menunggu sampai besok surat resminya. Ini sebagai proteksi kami kepada enam guru honorer di SMAN 9 Tangerang," tandasnya.

BACA JUGA: Rano Karno Pede Jokowi - Kiai Maruf Raih 60 Persen, Erick Thohir Sebut Banten Daerah Penting

Ade juga heran dengan keputusan Disdikbud Banten yang baru membolehkan enam guru honorer itu bekerja bulan Mei. Itu berarti ada dua bulan mereka tidak mengajar.

BACA JUGA: Kasus 6 Honorer Banten Dipecat: Selalu Dilupakan, Saat Pilpres Disuruh Netral

"Kok lama sekali baru dikasi kesempatan mengajar lagi. Kalau memang itu skorsing ya bisa kami terima. Namun, sekali lagi yang kami desak sekarang adalah surat resmi. Kawan-kawan di daerah minta deadline-nya hari ini tapi kami tunggu sampai besok. Kalau enggak ya kami tetap demo," tandasnya. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Warga Banten Gelar Karnaval Budaya Ramaikan Kampanye 01


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler