jpnn.com, PASURUAN - Wali Kota Pasuruan terpilih Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menolak pengadaan mobil dinas baru.
Hal itu dia lakukan sebagai bentuk keprihatinan pada masa pandemi COVID-19.
BACA JUGA: Gus Ipul Sangat Terharu
"Pada masa seperti ini, tidak selayaknya pemerintah menggunakan anggaran membeli kendaraan dinas baru," kata Gus Ipul dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Surabaya, Selasa (5/1).
Apalagi, kata dia, mobil dinas dari wali kota saat ini masih cukup layak untuk kembali menjadi kendaraan orang nomor satu di Pemkot Pasuruan berikutnya.
BACA JUGA: Pernah Kalah di Pilgub Jatim, Kini Gus Ipul Menang Telak di Pasuruan
Di tengah pandemi, mantan Wakil Gubernur Jatim itu meminta seluruh belanja yang belum mendesak lebih baik ditunda dan dialihkan untuk fokus menghadapi pandemi COVID-19.
"Lebih baik belanja yang masih bisa ditunda, seperti membeli mobil dinas, dialihkan untuk membelanjakan keperluan yang dibutuhkan masyarakat, seperti membeli mesin tes cepat antigen, ambulans serta keperluan-keperluan lain untuk mengatasi pandemi," katanya.
BACA JUGA: Saifullah Yusuf: Belajarlah hingga Negeri Amerika
Gus Ipul mengatakan bahwa konsentrasi pemerintah saat ini harus tercurah sepenuhnya untuk menghadapi pandemi sehingga program kerja juga harus fokus menghadapinya.
"Sebentar lagi juga harus bersiap menghadapi vaksinasi sekaligus juga membenahi sarana kesehatan di Kota Pasuruan. Jadi, sekali lagi, kendaraan dinas baru untuk wali kota belum diperlukan," kata Gus Ipul.
Sementara itu, berdasarkan data Satgas Penanganan dan Pengendalian COVID-19 Pemprov Jatim hingga Senin (4/1), jumlah kumulatif kasus positif di Kota Pasuruan mencapai 1.018 kasus.
Jumlah terkonfirmasi sembuh mencapai 862 kasus, serta meninggal dunia sebanyak 112 kasus. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Adek