Gus Menteri Beli Jam Tangan Kayu di Festival Joglosemar

Kamis, 20 Mei 2021 – 17:12 WIB
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menghadiri acara puncak Gerakan Bangga Buatan Indonesia Festival Joglosemar 'Artisan of Java" di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (20/5). Gerakan Bangga Buatan Indonesia yang dicanangkan Presiden Joko Widodo merupakan dukungan terhadap kebangkitan industri dalam negeri, khususnya produk UMKM. Foto: Kemendes PDTT.

jpnn.com, MAGELANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar alias Gus Menteri membeli jam tangan kayu saat menghadiri pembukaan Festival Joglosemar yang bertajuk 'Artisan Of Java' di Candi Borobudur, Jawa Tengah, Kamis 20/5).

Mengenakan Batik Corak bercorak, Gus Menteri, sapaan akrabnya, bersama para Menteri menaiki Boogie Car menuju Lumbini Park. Sesampainya di sana, Gus Menteri dan para menteri bekerja sama menyusun bangunan menyerupai stupa Candi Borobudur.

BACA JUGA: Soal Penanganan Covid-19, Jokowi: Kelihatannya Bapak atau Ibu Tidak Waspada di Sini, Hati-hati

Setelah itu, Gus Menteri menyimak arahan Presiden Joko Widodo yang membuka secara resmi festival yang merupakan puncak Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GNBBI) pada 2021.

Acara itu turut dihadiri oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin dan Wagub Yogyakarta Sri Paku Alam.

BACA JUGA: Samuel Wattimena Yakin Produk Indonesia Bisa Mendunia

Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi mengingatkan semua pihak harus terlibat dan ikut bergerak dalam GNBBI, khususnya untuk memastikan produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi tuan rumah di pasar nasional. "Beri tempat terbaik bagi UMKM kita untuk memperkenalkan dan memasarkan produk-produknya," ujar Jokowi.

Komitmen tersebut, kata dia, bisa dilakukan dengan mendorong produk-produk UMKM dipasarkan di area-area-strategis.

BACA JUGA: Resmikan Renovasi Masjid Istiqlal, Jokowi Berharap Rakyat Indonesia Semakin Bangga

Salah satunya di tempat perbelanjaan atau mal.

Kemudian, Jokowi pun ingin area-area publik dan transportasi umum yang dikelola pemerintah dan BUMN gencar mempromosikan produk UMKM sehingga tidak hanya pasarnya saja terbuka, tetapi daya saingnya juga bisa meningkat.

"Produk UMKM harus lebih banyak mengisi airport, rest area dan tempat-tempat wisata tempat strategis lainnya," kata Jokowi.

Dengan berbagai upaya tersebut, Jokowi meyakini pemulihan ekonomi nasional bisa terakselerasi.

Kemudian, pertumbuhan ekonomi pun bisa merata dan UMKM bisa jadi tulang punggung ekonomi nasional di masa depan.

"Bukan di Festival Joglosemar saja, tetapi kebangkitan produk dalam negeri pasar nasional dan kompetitif di pasar global dan UMKM naik kelas," ungkapnya.

Setelah itu, Gus Menteri menyaksikan pagelaran busana yang bertajuk Alunan Kidung Cinta. Di akhir acara, Gus Menteri bersama para menteri menyambangi pameran UMKM di sekitar Lumbini Park.

Gus Menteri yang ditemani Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Harlina Sulistyorini kemudian membeli sepasang jam tangan dari kayu dan mencicipi kuliner keju buatan lokal. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler