jpnn.com, KABUPATEN BANDUNG - Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Bandung yang serius mempertahankan eksistensi kuliner tradisional melalui pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Ada 7.100 produk berbagai jenis yang serius digeluti masyarakat setempat dan dipamerkan dalam Gelar Produk IKM dan Peninjauan Mal Pelayanan Publik Kabupaten Bandung di DOM Bale Rame, Jalan Al-Fathu, Pamekaran, Kabupaten Bandung, Sabtu (5/2).
BACA JUGA: Covid-19 Merebak di Gedung DPR, Lima AKD Putuskan Lockdown
“Saya bersyukur bisa melihat 7.100 produk UMKM Bandung, luar biasa. Dari makanan, minuman, sampai pakaian ada. Ini luar biasa dan harus terus dikembangkan,” kata Gus Muhaimin.
Tak hanya meninjau, Gus Muhaimin juga menyempatkan diri mencicip sejumlah produk UMKM Kabupaten Bandung, seperti sumadira, bude gobang golon, ladaoi, hingga produk-produk pakaian dan batik.
BACA JUGA: Warga Pesisir Jakarta Mendukung Gus Muhaimin Maju Jadi Capres 2024
“Saya sudah coba semua, kualitas dan kemasan semua oke, coba lihat ini (sambil menunjukkan salah satu produk UMKM). Tinggal pemasarannya saja, jaringan pasar, jaringan konsumen ini yang harus dikejar,” tutur Gus Muhaimin.
Gus Muhaimin juga sempat mencicip kopi cokelat produk UMKM Bandung bermerek Coffee Bean.
BACA JUGA: Gus Muhaimin Duga Ribuan Limbah Medis Antigen Sengaja Dibuang ke Selat Bali, Usut
Warga Bandung dan Indonesia secara umum patut bangga karena Coffee Bean diputuskan sebagai salah satu oleh-oleh pemimpin negara-negara maju yang tergabung dalam G20.
“Ini bahkan Coffee Bean, kopi cokelat, ini sudah diputuskan menjadi salah satu pengisi goodie bag di acara G20, pertemuan negara-negara maju 20 kepala negara di Bali yang akan datang. Selamat kepada Kabupaten Bandung, luar biasa,” ucap Gus Muhaimin.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyatakan, kualitas produk UMKM tersebut tak kalah dari produk-produk pabrikan.
Meski demikian, Gus Muhaimin mengakui jika pemasaran produk-produk itu perlu lebih dioptimalkan lagi.
“Dari sisi kualitas produk sudah sangat layak diadu di tingkat nasional maupun internasional. Tinggal satu, pemasaran. Pemasaran membutuhkan keberanian, pemasaran membutuhkan keterampilan. Karena itu, mari kita bahu-membahu mengoptimalkannya,” tegas Gus Muhaimin.
Di sisi lain, Gus Muhaimin menyebut eksistensi UMKM dengan ragam produk khas suatu daerah dapat mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi.
Tidak hanya dalam skala lokal, tapi bisa juga berdampak pada perekonomian nasional jika dikelola dengan baik.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid, Bupati Kabupaten Bandung Dadang Supriatna, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, serta puluhan pelaku UMKM Bandung turut hadir. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi