jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen atau Gus Nabil meminta kepolisian melakukan tindakan tegas terhadap Erdian Aji Prihartanto atau Anji dan Hadi Pranoto.
Gus Nabil menilai video Anji dengan Hadi Pranoto yang mengklaim menemukan obat COVID-19 mengarah pada penyesatan informasi.
BACA JUGA: Anji: Maaf Atas Kegaduhan yang Terjadi
"Harus ada tindakan tegas dari pemerintah dan aparat keamanan untuk memberikan teguran dan punishment atas penyesatan informasi publik," kata Gus Nabil dalam pesan singkatnya kepada awak media, Rabu (5/8).
Menurut Gus Nabil, Hadi Pranoto menyesatkan publik dengan segala klaimnya di dalam video yang viral.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Fan Mau Beli Celdam Bekas Vanessa, Ernest Tak Ingin Anji Dipenjara
Klaim itu yang berpotensi menghadirkan dampak besar dalam penanganan pandemi COVID-19.
Terhadap Anji yang memberi ruang bagi Hadi juga harus diberi teguran.
BACA JUGA: Kritik Tajam Ari Ditujukan kepada Para Tokoh KAMI
Bahkan, jika dimungkinkan diproses hukum setelah memberi panggung bagi Hadi untuk menyampaikan klaimnya.
"Jika terbukti melanggar hukum, merugikan negara dalam penyesatan informasi," beber dia.
Ke depan, Gus Nabil mengingatkan perlunya kampanye terkait literasi digital, sekaligus membangun kesadaran warga.
Bentuknya bisa menggandeng komunitas-komunitas warga untuk membangun literasi digital dalam lingkaran kecil, tetapi berdampak masif.
"Kemudian warga yang sadar literasi digital, harus speak up. Harus berani bicara, gunakan media sosial untuk berbagi inspirasi, sekaligus juga membentengi informasi-informasi negatif, atau berbagai macam hoaks," timpal dia. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan