Gus Yasin Pakai Kaus Unik saat Menemani Ganjar, Ternyata ada Makna Tersembunyi

Kamis, 28 Januari 2021 – 13:50 WIB
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen saat menerima suntikan vaksin covid-19. Foto: Instagram

jpnn.com, SEMARANG - Jika Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampil nyentrik dengan memakai baju adat Riau dengan lengan yang dipasangi resleting saat disuntik vaksin dosis kedua, penampilan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen juga tak kalah menarik.

Datang memakai pakaian adat Jawa, Gus Yasin ternyata memakai kaus dalam putih dengan tulisan yang cukup unik. Di kaus putih yang dipakai Gus Yasin, terulis kalimat 'Jogo Santri Jogo Kiai'.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Putra Serang Balik Sandiaga Uno, PPPK Minim, Pemda Setengah Hati? Desas-Desus soal Vaksin Sinovac

Sontak kaos itu menjadi perhatian jajaran Forkompimda yang juga hadir untuk divaksin. Bahkan, Ganjar Pranowo langsung mengomentari penampilan partnernya itu.

"Kausnya Gus Yasin bagus ya. Nanti habis ini wartawan jangan lupa minta kausnya," celetuk Ganjar.

BACA JUGA: Lihat Nih Gaya Nyentrik Pak Ganjar saat Terima Vaksin Covid-19 Tahap II

Bukan tanpa alasan Gus Yasin memakai kaos itu. Ternyata, ada pesan yang ingin disampaikan putra almarhum KH Maimoen Zubair kepada masyarakat dari tulisan kaus Jogo Santri Jogo Kyai itu.

"Jadi kalau di dunia itu ada istilahnya paku bumi. Nah, pakunya bumi itu adalah kyai, keulamaan. Ini mari kita jaga, supaya bumi tidak tua. Dan penerus-penerus kyai juga harus kita jaga, maka mari kita jaga santrinya, karena mereka adalah penerus ilmu kiai yang nanti akan melanjutkan," katanya.

BACA JUGA: Epidemiolog Usul Lockdown, Ganjar: Tidak Semudah itu

Tidak hanya di Jawa Tengah, Gus Yasin juga mengajak seluruh masyarakat di Indonesia untuk menjaga santri dan kyai yang ada.

Sebab di seluruh Indonesia, banyak sekali kiai dan santri yang akan membuat bumi tetap aman.

Terkait vaksinasi, Gus Yasin menegaskan kepada masyarakat untuk tidak takut dan ragu. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah bersama jajaran Forkompimda sudah melakukan vaksinasi dan berjalan aman. Juga dengan 35 Kabupaten/Kota yang ada.

"Setiap vaksinasi itu, kami mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, ada kiai, romo, uskup dan lainnya ikut. Jadi masyarakat nggak perlu ragu. Mari semuanya siap menyukseskan program vaksinasi ini," tegasnya.

Gus Yasin meminta masyarakat untuk menunggu giliran vaksinasi. Sebab soal vaksinasi itu, regulasi diatur oleh pemerintah pusat.

"Sambil kita menunggu datangnya vaksin, jadi siap-siap saja dan tunggu antrian. Insyaalah dapat semuanya. Dan kalau sudah, Insyaallah hidup bisa kembali normal," tutupnya. (flo/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler