jpnn.com, JAKARTA - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab telah memerintahkan pendukungnya untuk menggelar malam munajat 212 pada Kamis (21/2).
Namun, banyak pihak yang menilai kegiatan itu bermuatan politik. Apalagi digelar beberapa saat sebelum Pemilu 2019 dimulai.
BACA JUGA: Komnas Perempuan: PSI Berhak Melarang Kader Berpoligami
Juru Bicara Persaudaraan Alumni 212 Habib Novel Bamukmin membantah hal tersebut. Menurut dia, kegiatan itu murni digelar atas gerakan umat.
“Ini kegiatan murni istgasah, tidak ada agenda partai dan atribut partai serta kampanye paslon,” tegas dia ketika dihubungi, Senin (18/2).
BACA JUGA: Habib Novel Janjikan Kado Terindah di Pernikahan Ahok dan Bripda Puput
Menurut Novel, kegiatan itu digelar untuk keselamatan bangsa dan negara menjelang pemilu.
“Malam munajat 212 ini untuk keselamatan bangsa dan negara jelang pemilu. Ini diselenggarakan DPP FPI yang diketuai Habib Idrus Alhabsi,” sambung Novel.
BACA JUGA: Ahok Dikabarkan Masuk Islam, Habib Novel Girang
Diketahui, kegiatan ini bakal digelar di Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (21/2) malam. Kegiatan itu digelar atas perintah dari Habib Rizieq yang masih ada di Arab Saudi.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Novel Bamukmin Berharap Ahok Hijrah
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan