jpnn.com - JAKARTA -- Piala Dunia adalah prestasi tertinggi pesepakbola. Banyak pesepakbola level internasional yang gagal merasakan atmosfer tersebut.
Ryan Gigs (Wales), Yossi Benayoun (Israel), Andrei Arshavin (Rusia) bahkan pemain termahal saat ini Gareth Bale (Wales) belum pernah sekalipun merasakan Piala Dunia apalagi mencium trofinya.
BACA JUGA: Riedl Langsung Berburu Pemain
Tapi mencium trofi Piala Dunia bukanlah hal mustahil buat Muslim Habibi. Ya, remaja berusia 18 tahun asal Kediri Jawa Timur ini mendapat durian runtuh.
Betapa tidak, oleh Coca-cola Indonesia, Habibi mendapat kesempatan untuk menjadi pemain pertama yang naik ke pesawat khusus pembawa Trofi Piala Dunia, dalam lawatannnya ke Jakarta.
BACA JUGA: Alonso Isyaratkan Bertahan di Madrid
Bandara Halim Perdana Kusuma menjadi saksi kegirangan anak yang sejak Taman Kanak-kanak belajar bermain bola tersebut.
Ditemani oleh artin Gill President Director Coca-Cola Indonesia, dan pelatihnya di Kediri Bambang Drajad, Habibi naik ke pesawat khusus. Di dalam pesawat itu sudah menunggu, trofi Piala Dunia dan juga Duta FIFA World Cup 2014, Dwight Yorke.
BACA JUGA: Alvarez-Milito Comeback Lawan Lazio
"Saya masih tidak percaya ditunjuk yang pertama kali masuk peswat untuk lihat Trofi Piala Dunia. Kesempatan tidak dapat saya lupakan," ujar Habibi saat ditemui di Hotel Mulia Senayan Jakarta, Senin (6/1).
Habibi merasakan sensasi tersebut hanya 7-10 menit. Habibi tak hanya mendekati trofi itu tapi juga bisa menciumnya.
"Luar biasa mas, saya sampai dapat kesempatan mencium walau ada kaca yang halangi," ungkapnya.
Habibi bukanlah bocah sembarangan di sepakbola. Sekitar umur 5 tahun, Habibi sudah mengenyam pendidikan sepakbola di Sekolah Sepakbola (SSB) Triple'S Kota Kediri.
Bakatnya kian terasah saat mengikuti Piala Coca-cola 2012. Bersama Tm SMA 8 Kediri, Habibi meraih juara I sekaligus terpilih sebagai pemain terbaik.
Bakat istimewa Habibi tercium klub Persedikad, yang merupakan peserta Divisi I. "Ini musim kedua saya di Persedikad. Saya dipanggil manajer untuk mengarungi Divisi I," ungkapnya.
Habibi mengaku sangat terinspirasi dengan keberhasilannya mencium trofi Piala Dunia. Ke depan, Habibi ingin lebih giat latihan agar suatu saat nanti bisa membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia.
"Tentu saja saya ingin ikut ke Piala Dunia. Membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya," ungkap pemain yang mengidolakan Andreas Iniesta tersebut.
Tanggal 14 Januari nanti, Habibi genap berusia 19 tahun. Baginya, mencium trofi Piala Dunia adalah kado terbaik untuknya. "Ini benar-benar kado ulang tahun terindah," kata Habibi. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Robben Sambut Gembira Kedatangan Lewandowski
Redaktur : Tim Redaksi