jpnn.com - JAKARTA- Tim putri Indonesia hanya akan menjadi underdog pada Uber Cup 2014. Pasalnya, para pebulutangkis putri Indonesia bakal bergabung dengan Korsel, Australia dan Singapura di Grup B.
Dari tiga negara itu, Korsel menjadi lawan paling tangguh. Negeri Ginseng, julukan Korsel bahkan diyakini akan menjadi juara grup. Sementara, Indonesia bakal menjadi runner up.
BACA JUGA: Laura Robson Absen di Prancis Open dan Wimbledon
Posisi runner up sebenarnya kurang menguntungkan. Pasalnya, Indonesia akan bersua peringkat pertama Grup A yang kemungkinan besar dihuni Tiongkok. Namun, Indonesia tak keder dengan status underdog tersebut.
“Bukan sekali ini saja tim Uber tidak dijagokan. Saat saya masih bermain di era 80-an, kami juga pernah menyandang status underdog. Namun tiga kali putri-putri Indonesia bisa memboyong Piala Uber,” terang manajer Imelda Wiguna di laman PP PBSI, Rabu (23/4).
BACA JUGA: Prestasi Mercedes Melebihi Ekspektasi
Imelda menambahkan, status underdog itu justru harus dijadikan pelecut untuk tampil trengginas. Pasalnya, para Srikandi Indonesia tak memiliki beban berlebihan ketika berjibaku di atas lapangan.
“Menghadapi Korea, saya rasa peluang kami terbuka. Yang penting itu kan penampilan selama di lapangan. Asalkan anak-anak tampil habis-habisan, baik di nomor tunggal maupun di nomor ganda, kami tetap punya peluang untuk menang,” tegas Imelda. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Marquez Bidik Hat-Trick di Argentina
BACA ARTIKEL LAINNYA... Atletico Madrid Cibir Permainan Negatif Chelsea
Redaktur : Tim Redaksi