jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali menghadiri ajang F1H2O atau F1Powerboat Toba 2023 Sumatera Utara pada Sabtu (25/2/2023).
Ajang sports tourism seperti yang terkandung dalam Desain Besar Olahraga nasional (DBON) ini, digadang-gadang akan mampu membangkitkan ekonomi masyarakat, sekaligus sebagai hiburan warga setempat.
BACA JUGA: Para Pembalap dan Kru KOPIKO F1Powerboat Mulai Berdatangan di Silangit Medan
Sebelum ajang berkelas dunia ini berlangsung di Tanah Air, terlebih dahulu Menpora Amali pada Jumat (16/12/2022) lalu, menerima pataka F1H2O dari dari Persatuan Emirat Arab yang diwakili oleh Chairman Of Sharjah Commerce and Tourism Development Authority Negara Bagian Sharjah Khalid Al-Midfa, disela-sela balapan penutup musim balap jet air yang berlangsung di Sharjah's Khalid Lagoon, Dubai.
Sekaligus sebagai penanda jika Indonesia menjadi seri pertama F1H2O musim 2023 ini.
BACA JUGA: Menuju F1Powerboat di Danau Toba, InJourney Teken Kerja sama dengan Kopiko
Raden Isnanta selaku Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora mengatakan persiapan teknis serta beberapa gladi bersih untuk menyemarakkan ajang sudah dilakukan, ditambah uji mesin pun sudah dilakoni oleh tim peserta yang mayoritas dari mancanegara itu.
"Semua sudah siap dan Sabtu akan memasuki balapan untuk meraih pole position pada F1Powerboat Toba 2023 Sumatera Utara," ucap Raden Isnanta, Jumat (24/2/2023).
BACA JUGA: Polda Sumut Kerahkan 600 Lebih Personel untuk Pengamanan F1Powerboat di Danau Toba
Kawasan pariwisata Danau Toba yang juga bersolek untuk menyambut ajang ini pun diharapkan oleh Raden Isnanta untuk dipertahankan, guna menjaga aset yang ada, lantaran ini merupakan aset yang amat strategis untuk menggelar even-even berbasis air diluar F1Powerboat ini.
"Aset yang kini sudah rapih ini harus dipertahankan, karena dengan adanya ajang F1Powerboat ini segenap perubahan sudah dilakukan," ucapnya
"Pagi-pagi juga saya melihat sudah banyak masyarakat melakukan jogging. dari sisi pembudayaan olahraga sudah tumbuh gaya hidup berbeda, selama ini mungkin tidak ada wahana untuk jogging pagi-pagi dan tadi pagi sangat ramai orang jogging di area itu, jalannya bersih, sudah ditata rapi serta nyaman untuk melakukan jogging dan ini hal yang positif untuk membangun Indonesia bugar seperti amanat DBON," tuturnya.
Pria asal Kulon Progo itu pun berharap, masyarakat terhibur dengann adanya ajang ini, kemudian masyarakat menjadi lebih tertib lagi kedepannya untuk menjaga aset yang ada.
"Karena ini merupakan aset yang amat strategis untuk menggelar even-even berbasis air diluar F1Powerboat ini untuk ke depannya, sehingga ada legacy rasa nyaman, aman dan bersih agar para wisatawan kembali lagi datang ke Danau Toba karena lokasi yang indah seperti ini," tambahnya.
Kedepannya, Kemenpora, menurut Raden Isnanta akan juga menggelar kegiatan olahraga prestasi berbasis air di sekitaran Danau Toba ini, seperti jet ski, dayung, ski air, serta olahraga air berbasis rekreasi seperti flyboard yang merupakan kombinasi dari jet ski, ski air, snowboard dan acrobatic dive yang bisa menerbangkan pengendaranya hingga ketinggian 15 meter.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad