jpnn.com, JAKARTA - Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono diserang kanker darah dan masih dirawat di National University Hospital, Singapura. Jumat (15/2), PM Singapura Lee Hsien Loong bersama istrinya, Ho Ching, menjenguk Bu Ani.
Selain Lee Hsien dan Ho Ching, tampak pula Wakil PM Singapura Teo Chee Hean. Mereka datang ke National University Hospital sekitar pukul 11.45. Kedatangan mereka disambut SBY bersama kedua anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.
BACA JUGA: Mas AHY Ungkap Jenis Tindakan Medis pada Ibu Ani Yudhoyono
Selanjutnya, SBY mengajak tamunya melihat Ani. Mereka hanya menyapa mantan ibu negara itu dari kejauhan, yaitu di depan pintu ruangan.
“Mama, bapak PM dan Madam Ho Ching,” ucap SBY kepada istrinya mengabarkan kedatangan tamunya seperti terlihat di video yang diberikan pengurus DPP Partai Demokrat kepada Jawa Pos.
BACA JUGA: Prabowo Jenguk Bu Ani Yudhoyono di Singapura, Ini Harapannya
“Hai Bu Ani, how are you? Selamat pagi,” ucap Lee Hsien. “Wish you all the best. Semoga sehat ya, selamat dan sembuh,” lanjutnya.
Ho Ching hanya memberikan isyarat kedua tangannya disilangkan di dadanya untuk memberikan dukungan Ani agar kuat dan cepat sembuh.
BACA JUGA: Sedang Bersafari di Jateng, Prabowo Kunjungi Singapura demi Doakan Bu Ani
BACA JUGA: Mas AHY Ungkap Jenis Tindakan Medis pada Ibu Ani Yudhoyono
Setelah itu, SBY berbincang dengan Lee Hsien di ruang transit ditemani AHY, Ibas, Hatta Rajasa dan Dino Patti Djalal.
“Hanya orang-orang tertentu saja. Kami di luar,” kata Imelda Sari, ketua divisi komunikasi publik DPP Partai Demokrat saat dihubungi. Sekitar pukul 12.30, PM Singapura bersama rombongan meninggalkan rumah sakit.
Imelda mengatakan, SBY dengan Lee Hsien sudah berteman cukup lama. Begitu juga antara Ani dengan Ho Ching. Sebelumnya, Ho Ching memberikan hadiah buku kepada Ani.
“Hubungan pertemanan cukup dekat,” kata dia. Jadi, bukan hubungan antar pejabat, tapi ikatan antarteman yang sudah lama.
SBY tentu sangat senang sekali mendapatkan kujungan dari PM Singapura. Presiden RI ke-6 itu sangat berterimakasih atas kehadiran orang nomor satu di negeri singa itu. Semoga dengan kunjungan para tokoh itu, Ani bisa lekas sembuh. Menurut dia, pengurus DPP Partai Demokrat juga bergantian menjenguk Ani.
Terkait kondisi kesehatan Ani, mantan wartawan itu mengatakan, kondisi Ani stabil, tidak mengalami penurunan dan juga tidak naik. “Masih seperti sebelumnya,” tutur dia. Ia meminta kepada masyarakat Indonesia agar mendoakan kesembuhan Ani.
Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, sebelum dilakukan observasi, sekarang masih dalam proses tindakan medik. Pengobatan dilakukan untuk menahan penurunan sel darah merah dan trobosit yang turun. “Langkahnya bertahap,” ungkapnya.
Soal makan, kata dia, Ani makin seperti biasa. Hanya saja makannya sangat diatur dan dikontrol betul. Yang dikonsumsi hanya makanan yang disediakan rumah sakit. Makanan yang dikonsumsi tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih.
BACA JUGA: Penyebab Kanker Darah dan Gejala - gejalanya
Ibu dua anak itu juga komunikasi seperti biasanya. Membuka handphone dan mengecek media sosial. Jadi, kata dia, jangan dibayangkan seperti orang tidak berdaya atau sekarat.
Ferdinand mengatakan, Ani ditempat di ruang yang sangat steril. Sebab, kondisi tubuhnya rentan sekali, sehingga dijauhkan dari pengunjung. Maka para tokoh yang datang hanya bisa menyapa dari kejauhan. (lum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wawancara dengan Mas AHY Terkait Kondisi Terkini Bu Ani Yudhoyono
Redaktur : Tim Redaksi