SIR Alex Ferguson sangat terkenal dengan hairdryer treatment-nya terhadap para pemain Manchester United di ruang ganti. Kegarangannya membuat para pemain termotivasi, takut, atau bahkan memusuhinya.
Di Italia, allenatore Juventus Antonio Conte ternyata memiliki metode yang tidak kalah ganas. Dia sangat ekspresif ketika memimpin dari tepi lapangan dan lebih garang lagi bila di ruang ganti.
Centrocampista (gelandang) kreatif Juve Andrea Pirlo tidak menyangka sang pelatih begitu mengerikannya saat berada di ruang ganti. "Conte seperti binatang bisa dan tidak pernah merasa senang. Biarpun kami menang atau unggul, dia tetap saja tidak puas. Begitulah dia," kata Pirlo, seperti dikutip Football Italia.
Conte juga punya kebiasaan yang bikin takut Pirlo. Makanya, mantan pemain AC Milan itu paling ogah untuk memakai loker yang berada dekat pintu ruang ganti.
"Saya tidak akan memakai loker di depan pintu. Itu tempat paling mengerikan selama turun minum," jelas Pirlo.
Ternyata, Conte memiliki kebiasaan melempar benda apapun yang ada di tangannya ketika memasuki ruang ganti, terutama saat sedang tidak puas dengan performa tim. "Biasanya botol yang dilempar ke arah tembok," ujar Pirlo.
Terlepas dari temperamen Conte, Pirlo tetap menaruh homat. Bahkan, menurutnya, kemampuan mantan kapten Juve itu dalam memotivasi pemain berada di atas rata-rata. Makanya, Pirlo langsung terkesima dengan Conte ketika baru bergabung ke Bianconeri, julukan Juve, pada 2011 lalu.
"Saya telah bekerjasama dengan banyak pelatih. Mereka punya karakter berbeda, tetapi Conte membuat saya terkejut. Hanya butuh satu pidato singkat darinya untuk membakar saya dan seluruh tim," terang playmaker timnas Italia itu.
Metode Conte ternyata cukup efektif di Juve. Faktanya musim lalu mereka menjuarai Serie A Liga Italia tanpa terkalahkan hingga akhir musim. Lalu, pada musim ini meski sempat terkena skorsing panjang karena skandal pengaturan skor dan judi saat masih melatih Siena, dia tetap mampu membawa Juve di ambang scudetto. (ham)
Di Italia, allenatore Juventus Antonio Conte ternyata memiliki metode yang tidak kalah ganas. Dia sangat ekspresif ketika memimpin dari tepi lapangan dan lebih garang lagi bila di ruang ganti.
Centrocampista (gelandang) kreatif Juve Andrea Pirlo tidak menyangka sang pelatih begitu mengerikannya saat berada di ruang ganti. "Conte seperti binatang bisa dan tidak pernah merasa senang. Biarpun kami menang atau unggul, dia tetap saja tidak puas. Begitulah dia," kata Pirlo, seperti dikutip Football Italia.
Conte juga punya kebiasaan yang bikin takut Pirlo. Makanya, mantan pemain AC Milan itu paling ogah untuk memakai loker yang berada dekat pintu ruang ganti.
"Saya tidak akan memakai loker di depan pintu. Itu tempat paling mengerikan selama turun minum," jelas Pirlo.
Ternyata, Conte memiliki kebiasaan melempar benda apapun yang ada di tangannya ketika memasuki ruang ganti, terutama saat sedang tidak puas dengan performa tim. "Biasanya botol yang dilempar ke arah tembok," ujar Pirlo.
Terlepas dari temperamen Conte, Pirlo tetap menaruh homat. Bahkan, menurutnya, kemampuan mantan kapten Juve itu dalam memotivasi pemain berada di atas rata-rata. Makanya, Pirlo langsung terkesima dengan Conte ketika baru bergabung ke Bianconeri, julukan Juve, pada 2011 lalu.
"Saya telah bekerjasama dengan banyak pelatih. Mereka punya karakter berbeda, tetapi Conte membuat saya terkejut. Hanya butuh satu pidato singkat darinya untuk membakar saya dan seluruh tim," terang playmaker timnas Italia itu.
Metode Conte ternyata cukup efektif di Juve. Faktanya musim lalu mereka menjuarai Serie A Liga Italia tanpa terkalahkan hingga akhir musim. Lalu, pada musim ini meski sempat terkena skorsing panjang karena skandal pengaturan skor dan judi saat masih melatih Siena, dia tetap mampu membawa Juve di ambang scudetto. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Situs Judi Sbobet Unggulkan Persib Ketimbang Arema
Redaktur : Tim Redaksi