Hamas Larang Wanita Isap Shisha

Jumat, 23 Juli 2010 – 19:48 WIB

KAUM perempuan di Gaza harus kehilangan kebiasaan mengisap shishaTradisi untuk meluangkan waktu yang biasanya dilakukan di tepi pantai atau di kafe-kafe itu telah dilarang oleh pemerintahan Palestina yang kini dikuasai Hamas

BACA JUGA: Wajah Yesus Muncul di Punggung Ayam



Seperti dikutip dari Euronews, Hamas menganggap wanita menghisap sgisha di ruang terbuka jelas tidak sesuai dengan tradisi turun-temurun di Palestina
"Keputusan terbaru pemerintah untuk melarang wanita menghisap shisha di pantai Gaza, khususnya di ruang terbuka, karena tidak sesuai dengan kebiasaan turun-temurun orang Palestina," kata juru bicara polisi Hamas, Ayman Batneeji.

Hamas juga menganggap kebiasaan itu merupakan contoh buruk bagi anak-anak Palestina

BACA JUGA: Intel Cantik Rusia Ditawari Bugil di Playboy

"Hal ini juga dimaksudkan untuk mencegah menjangkitnya kebiasaan ke generasi masa depan dan anak-anak,” sambungnya


Walaupun banyak terdapat muslim konservatif di Gaza yang gembira dengan keputusan ini, namun banyak pula yang mengutuk kebijakan pemerintahan Hamas itu

BACA JUGA: AS Mulai Jalin Kerjasama dengan Kopassus

"Ini adalah kebebasan pribadiSisha sama dengan tembakauJika mereka ingin melarang itu, maka rokok harus dilarang jugaSaya tidak mendukung keputusan ini," ujar Ashraf, penduduk Gaza yang menentang kebijakan Hamas itu

Larangan shisha bagi wanita merupakan bagian dari upaya Hamas untuk memaksakan gaya hidup Muslim yang ketatNamun para pemilik kafe juga khawatir larangan itu akan berdampak pada berkurangnya pelanggan terlebih lagi dalam kondisi perekonomian Palestina yang saat ini sedang sulit.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korut Geram Latihan Militer AS-Korsel


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler