jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia dipastikan bisa menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) untuk Piala AFF 2022.
Hal itu disampaikan Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) Rakhmadi Afif Kusumo, Selasa.
BACA JUGA: Komentar Shin Tae Yong Seusai Timnas U-20 Indonesia Kalahkan Skuad U-18 Antalyaspor
"Insyallah (bisa digunakan untuk AFF). Kami sudah berkontak dengan PSSI," kata Rakhmadi di SUGBK, Jakarta, Selasa.
Dia melanjutkan, Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi sudah memastikan meninjau SUGBK.
BACA JUGA: Iwan Bule Ingin 3 Calon Pemain Naturalisasi Bela Timnas di Piala AFF 2022
PPKGBK berharap Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) juga melakukan hal yang sama.
"AFF harus melihat langsung karena mereka memiliki standar untuk stadion yang mirip dengan FIFA. Kalau lolos (verifikasi), SUGBK bisa menjadi kandang Indonesia di Piala AFF 2022," tutur Rakhmadi.
BACA JUGA: Cetak 2 Gol saat Lawan Antalyaspor, Marselino Ferdinan Bilang Begini
Sebelumnya, PSSI menyatakan enam stadion Piala Dunia U-20 2023, termasuk SUGBK, tengah dalam masa persiapan turnamen itu sehingga tidak bisa digunakan untuk Piala AFF 2022 serta kegiatan-kegiatan lain mulai November 2022.
Rakhmadi sepakat renovasi stadion memerlukan waktu setidaknya enam bulan sebelum penyelenggaraan turnamen supaya maksimal. Piala Dunia U-20 2023 berlangsung pada 20 Mei-11 Juni 2023.
Namun, khusus untuk SUGBK, Rakhmadi menegaskan aman dipakai untuk Piala AFF 2022, pada 20 Desember 2022-16 Januari 2023, lantaran renovasinya nyaris selesai.
Stadion itu hanya memerlukan perbaikan kecil seperti soal pagar pembatas di dalam stadion dan kecepatan sambungan internet ruang media.
"Kami sudah curi start. Piala Dunia U-20 ini, kan, tadinya digelar tahun 2021. Jadi kami sudah merapikan dan meningkatkan kualitas rumput serta memperbaiki saluran air sejak jauh-jauh hari," tutur Rakhmadi.
Pada Piala AFF 2022, Indonesia berada dalam Grup A bersama juara bertahan Thailand, Filipina, Kamboja dan Brunei Darussalam.
Tak seperti edisi sebelumnya yang mesti terpusat lantaran pandemi COVID-19, Piala AFF terbaru akan kembali ke format 2018 yaitu kandang dan tandang.
Semua tim dalam grup akan saling berhadapan dengan setiap tim selama dua kali, dalam kandang dan tandang. Dua tim terbaik setiap grup berhak ke semifinal.
Indonesia yang dilatih Shin Tae-yong, menjalani laga kandang menghadapi Kamboja, pada 23 Desember dan Thailand pada 29 Desember.
PSSI menargetkan Indonesia juara Piala AFF 2022 yang bakal menjadi yang pertama sepanjang sejarah bagi skuad Garuda.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean