SHANGHAI--Sirkuit Shanghai Tiongkok sepertinya memang bersahabat untuk Mercedes. Tahun lalu, melalui Nico Rosberg, mereka merebut pole position sekaligus kemenangan di sana. Tahun ini, menjelang lomba besok, mereka berhasil merebut pole position dalam kualifikasi, Sabtu (13/4).
Adalah pembalap baru Mercedes Lewis Hamilton yang membukukan catatan waktu tercepat dalam kualifikasi kemarin. Itu adalah pole position pertama Hamilton untuk Mercedes. Cukup cepat, karena dia hanya butuh tiga seri untuk mempersembahkannya.
Hamilton membukukan catatan waktu tercepat 1 menit 34,484 detik di ujung sesi kualifikasi. Dia menyalip catatan waktu tercepat Kimi Raikkonen (Lotus-Renault) yang sebelumnya memimpin sejak awal sesi ketiga kualifikasi. Hamilton untuk 0,277 detik dari Raikkonen.
Pembalap Ferrari Fernando Alonso melengkapi posisi tiga besar. Untuk kali pertama musim ini, Alonso berhasil merebut posisi start lebih baik dari rekan setimnya, Felipe Massa yang akan start dari urutan kelima.
"Rasanya luar biasa. Saya sangat berharap meneruskannya sampai besok (balapan hari ini, Red). Kami punya kecepatan yang bagus. Balapan akan sulit, tapi saya berharap bisa mempertahankan posisi," kata Hamilton seperti dikutip Autosport.
Tidak hanya Hamilton yang mantap, performa Rosberg pun membuat Mercedes kian percaya diri. Rosberg nyaris saja membuat Marcedes start 1-2. Namun, dia harus puas start dari posisi keempat karena sedikit melebar pada tikungan terakhir.
"Lewis istimewa dan Nico melakukan pekerjaan yang hebat. Ini balasan yang menyenangkan setelah kerja keras, baik di lintasan juga di pabrik saat musim dingin. Dalam beberapa pekan, kami mampu melanjutkan pengembangan mobil," beber Ross Brawn, team principal Mercedes.
Rosberg pun tidak kecewa meski gagal merebut pole position. "Saya membuat kesalahan kecil di tikungan terakhir. Hanya sekitar 0,1 detik kerugiannya, tapi membuat saya merosot beberapa posisi. Tapi saya tetap berada di posisi yang baik menuju balapan," terang Rosberg.
Sementara itu, McLaren-Mercedes dan Red Bull-Renault terlihat mengalami kesulitan. Jagoan McLaren Jenson Button berada di posisi kedelapan. Disusul juara GP Malaysia dua pekan lalu, Sebastian Vettel (Red Bull). Dua pembalap itu berada di belakang Daniel Ricciardo (Toro Rosso-Ferrari) yang menempati peringkat ketujuh.
Bahkan rekan setim Vettel, Mark Webber, yang dua pekan lalu menjadi runner-up GP Malaysia, tak mampu menembus kualifikasi sesi ketiga. Pembalap Australia itu mengalami masalah tekanan bahan bakar. Alhasil, Webber hanya tercepat ke-14. Namun, karena tidak mampu kembali kegarasi dengan tenaga sendiri, Webber akan start dari posisi paling buncit.
Vettel dalam kualifikasi ketiga tidak membukukan waktu karena merasa sudah pasti kalah cepat. Dia melakukannya karena mencoba gambling terkait dengan penggunaan ban. Jika pembalap terdepan menggunakan ban lunak, dia memilih ban medium. Dengan demikian, saat Hamilton dan beberapa pembalap terdepan menggunakan ban soft saat start hari ini, Vettel akan menggunakan ban medium yang lebih awet. Itu memungkinkan Vettel melakukan strategi pit stop yang berbeda dibandingkan para pesaing.
"Kami melihat Ferrari dan Mercedes sangat cepat. Karena itu, kami memilih jalan yang berbeda. Bagi kami, ban medium sepertinya akan lebih baik untuk memulai lomba," jelas Vettel mengenai strateginya yang berbeda dengan para pembalap terdepan. (ady/ang)
Adalah pembalap baru Mercedes Lewis Hamilton yang membukukan catatan waktu tercepat dalam kualifikasi kemarin. Itu adalah pole position pertama Hamilton untuk Mercedes. Cukup cepat, karena dia hanya butuh tiga seri untuk mempersembahkannya.
Hamilton membukukan catatan waktu tercepat 1 menit 34,484 detik di ujung sesi kualifikasi. Dia menyalip catatan waktu tercepat Kimi Raikkonen (Lotus-Renault) yang sebelumnya memimpin sejak awal sesi ketiga kualifikasi. Hamilton untuk 0,277 detik dari Raikkonen.
Pembalap Ferrari Fernando Alonso melengkapi posisi tiga besar. Untuk kali pertama musim ini, Alonso berhasil merebut posisi start lebih baik dari rekan setimnya, Felipe Massa yang akan start dari urutan kelima.
"Rasanya luar biasa. Saya sangat berharap meneruskannya sampai besok (balapan hari ini, Red). Kami punya kecepatan yang bagus. Balapan akan sulit, tapi saya berharap bisa mempertahankan posisi," kata Hamilton seperti dikutip Autosport.
Tidak hanya Hamilton yang mantap, performa Rosberg pun membuat Mercedes kian percaya diri. Rosberg nyaris saja membuat Marcedes start 1-2. Namun, dia harus puas start dari posisi keempat karena sedikit melebar pada tikungan terakhir.
"Lewis istimewa dan Nico melakukan pekerjaan yang hebat. Ini balasan yang menyenangkan setelah kerja keras, baik di lintasan juga di pabrik saat musim dingin. Dalam beberapa pekan, kami mampu melanjutkan pengembangan mobil," beber Ross Brawn, team principal Mercedes.
Rosberg pun tidak kecewa meski gagal merebut pole position. "Saya membuat kesalahan kecil di tikungan terakhir. Hanya sekitar 0,1 detik kerugiannya, tapi membuat saya merosot beberapa posisi. Tapi saya tetap berada di posisi yang baik menuju balapan," terang Rosberg.
Sementara itu, McLaren-Mercedes dan Red Bull-Renault terlihat mengalami kesulitan. Jagoan McLaren Jenson Button berada di posisi kedelapan. Disusul juara GP Malaysia dua pekan lalu, Sebastian Vettel (Red Bull). Dua pembalap itu berada di belakang Daniel Ricciardo (Toro Rosso-Ferrari) yang menempati peringkat ketujuh.
Bahkan rekan setim Vettel, Mark Webber, yang dua pekan lalu menjadi runner-up GP Malaysia, tak mampu menembus kualifikasi sesi ketiga. Pembalap Australia itu mengalami masalah tekanan bahan bakar. Alhasil, Webber hanya tercepat ke-14. Namun, karena tidak mampu kembali kegarasi dengan tenaga sendiri, Webber akan start dari posisi paling buncit.
Vettel dalam kualifikasi ketiga tidak membukukan waktu karena merasa sudah pasti kalah cepat. Dia melakukannya karena mencoba gambling terkait dengan penggunaan ban. Jika pembalap terdepan menggunakan ban lunak, dia memilih ban medium. Dengan demikian, saat Hamilton dan beberapa pembalap terdepan menggunakan ban soft saat start hari ini, Vettel akan menggunakan ban medium yang lebih awet. Itu memungkinkan Vettel melakukan strategi pit stop yang berbeda dibandingkan para pesaing.
"Kami melihat Ferrari dan Mercedes sangat cepat. Karena itu, kami memilih jalan yang berbeda. Bagi kami, ban medium sepertinya akan lebih baik untuk memulai lomba," jelas Vettel mengenai strateginya yang berbeda dengan para pembalap terdepan. (ady/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wenger Tak Akan Jual Vermaelen
Redaktur : Tim Redaksi