Hampir 100 Ribu Toyota Ditarik

Kamis, 27 Agustus 2009 – 05:28 WIB
DITARIK - Sebuah logo Toyota pada salah satu produk terbarunya, saat dipamerkan di salah satu ajang pemasaran di AS. Foto: Reuters/John Gress.
DETROIT - Toyota Motor Corp menarik hampir 100 ribu mobil produksi terbarunya dari pasaran (termasuk pemilik)Untungnya, ini tidak terjadi di pasar Asia, melainkan di Amerika Serikat (AS), tepatnya terhadap sekitar 95.700 unit produk Toyota dan Scion, sebagaimana diberitakan Reuters, Kamis (27/8) dinihari WIB

BACA JUGA: Cina Ingin Batasi Organ Tubuh dari Tahanan

Namun, sejauh ini tak disebutkan bagaimana Toyota akan mengganti produk-produk tersebut.

Penarikan unit-unit Toyota yang sudah kadung beredar itu diberitakan karena alasan teknis keamanan
Hal itu terutama ada hubungannya dengan cuaca dingin, di mana es ternyata diketahui bisa mengganggu sistem pengereman pada produk tersebut dan membuat pengendara akan kesulitan untuk memperlambat laju kendaraan.

Di antara unit-unit yang ditarik, disebutkan antara lain termasuk model Toyota tahun 2009 dan 2010, mulai dari merk Toyota Corolla, Corolla Matrix, berikut kendaraan Scion xD keluaran 2008 dan 2009

BACA JUGA: Tumor Otak Akhiri Kiprah Politik Edward Kennedy

Semua kendaraan, seperti diinformasikan lewat pernyataan resmi perusahaan yang bersangkutan, dilengkapi dengan sistem mesin berkapasitas 1,8 liter.

Toyota pun menjelaskan, bahwa ternyata jika pengendara membawa mobil tersebut dalam kondisi cuaca yang sangat dingin, es dapat menyebabkan gangguan pada pusat sistem pengeremannya
Ini otomatis akan mengurangi kekuatan pengereman, sekaligus memperpanjang jarak berhenti kendaraan (saat direm).

Lantaran kondisi ini dapat terjadi khususnya dalam cuaca dingin, penarikan produk Toyota ini terutama diarahkan pada pusat-pusat penjualan maupun pemilik yang sudah terlanjur membeli di 19 negara bagian di AS

BACA JUGA: Hukuman Percobaan bagi Chris Brown

Antara lain yang termasuk adalah di Alaska, Colorado, Idaho, Illinois, Iowa, Kansas, Maine, Michigan, Minnesota, Montana, Nebraska, Nevada, New Hampshire, New York, North Dakota, South Dakota, Vermont, serta Wisconsin dan Wyoming(ito/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Geser Jerman, China Raja Ekspor Baru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler