jpnn.com, SURABAYA - Kekuatan Persebaya Surabaya berkurang jelang leg pertama perempat final Piala Indonesia 2018–2019 melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya (25/4).
Setelah Amido Balde dan Manuchekhr Dzhalilov bakal absen, kini giliran Hansamu Yama memperpanjang daftar.
BACA JUGA: Mengintip Statistik Buruk Madura United Lawan Persebaya di GBT
Bek berusia 24 tahun itu mengalami cedera. Dia tak tampak dalam sesi latihan di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu sore. Sejatinya, Hansamu sempat melakoni latihan pada Jumat (19/4) lalu. Tapi, mantan pemain Barito Putera itu melakoni latihan terpisah. ”Saya pesimistis Hansamu bisa main di leg pertama,” kata pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman.
Tanpa Hansamu, kekuatan di jantung pertahanan Green Force dipastikan tereduksi. Selama ini, yang jadi duet utama di jantung pertahanan adalah Hansamu dan Otavio Dutra. Absennya Hansamu, membuat pelatih yang disapa Djanur itu kudu memilih di antara Andri Muliadi, M. Syaifuddin, dan Rachmat Irianto.
BACA JUGA: Andik Vermansah Bertekad Bawa MU Menjuarai Piala Indonesia 2019
Problem lain, kondisi bek kiri Ruben Sanadi belum benar-benar fit 100 persen. Dengan situasi itu, maka ada peluang Syaifuddin akan mengisi bek kanan lantaran sisi kiri dihuni Novan Setya. Selama pramusim, Syaifuddin lebih sering dipakai di bek kanan ketimbang Abu Rizal Maulana yang musim lalu reguler di posisi tersebut.
Meski skuad belum komplet, termasuk Ruben yang masih bersama keluarga, Djanur sudah menerapkan latihan taktik kemarin. ”Karena waktunya kan mepet sekali ya,” ujar pelatih 60 tahun itu.
BACA JUGA: Persebaya Krisis Pemain Jelang Bersua Madura United
BACA JUGA: Mengintip Statistik Buruk Madura United Lawan Persebaya di GBT
Praktis, Persebaya hanya punya waktu dua kali latihan lagi sebelum bersua Madura United (25/4). Kabar baiknya, gelandang bertahan M. Hidayat sudah mulai berlatih. Sebelumnya, pemain 23 tahun itu mengalami cedera di kaki kiri. Kemungkinan besar dia bisa tampil.
Situasi Persebaya yang timpang tanpa tiga pemain pilar tidak membuat pelatih Madura United Dejan Antonic merasa lebih diuntungkan.
”Sebab, pasti ada penggantinya. Saya hanya akan fokus dengan tim saya. Yang penting mereka harus bisa melakoni instruksi yang saya berikan,” jelasnya.
Saat ini, ketimbang jantung pertahanan, Djanur lebih dipusingkan dengan absennya Balde. Sebab, dia satu-satunya ujung tombak murni Persebaya. (gus/ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sesumbar Bomber Madura United Jelang Lawan Persebaya
Redaktur & Reporter : Soetomo