jpnn.com - Tim voli putra Polda Kalimantan Barat harus angkat koper di babak delapan besar Kapolri Cup 2024.
Hasil itu didapat seusai skuad asuhan Reidel Alfonso Gonzalez Toiran menelan kekalahan 1-3 dari DKI Jakarta (24-26, 27-29, 25-14, 22-25) di GOR Terpadu Ahmad Yani, Pontianak, Selasa (8/10/2024).
BACA JUGA: Kapolri Cup 2024: DKI Jakarta Bikin Kejutan dengan Singkirkan Polda Kalimantan Barat
Juara bertahan Kapolri Cup itu terlihat kurang stabil seusai ditinggal Dio Zulfikri dan Muhammad Malizi.
Praktis serangan tim voli Polda Kalimantan Barat bertumpu kepada Fahry Septian Putratama.
BACA JUGA: 8 Besar Kapolri Cup 2024: Sukses Tundukkan Sulut, Jatim Punya Modal Baik Hadapi Jabar
Namun, strategi itu bisa diantisipasi DKI Jakarta yang dengan mudah meredam setiap serangan pemain asal Yogyakarta tersebut.
Fahry sendiri finis sebagai pendulang poin terbanyak bagi Polda Kalbar di laga ini dengan 27 angka, disusul Okky Damar Saputra dan Galih Bayu Saputra masing-masing menyumbangkan 17 angka serta 16 poin.
BACA JUGA: Kapolri Cup 2024: Polda Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tengah Kompak Menang
Selepas pertandingan, Pelatih Polda Kalimantan Barat, Reidel Alfonso Gonzalez Toiran tidak bisa berkata-kata dengan hasil yang diraih anak asuhnya.
Pada awal kompetisi, tim Polda Kalbar sejatinya bermain baik seusai menang dari Kalimantan Selatan (3-1) dan Sulawesi Selatan (3-0).
Akan tetapi, dengan kekalahan melawan DKI Jakarta, Polda Kalimantan Barat harus angkat koper dan gagal mempertahankan gelar juara Kapolri Cup.
Tercatat pada edisi terakhir, Mahfud Nurcahyadi cuis menjadi kampiun seusai mengalahkan Polda Jawa Timur dengan skor 3-0 (25-22, 25-22, 25-23).(pbvsi/mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal